Peningkatan jumlah wisatawan Indonesia ke Hong Kong mencerminkan upaya signifikan dalam menyediakan fasilitas ramah Muslim. Dalam tahun 2024, terdapat lebih dari 367 ribu orang yang memilih Hong Kong sebagai destinasi liburan mereka. Angka ini naik sebesar 42% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Faktor utama peningkatan ini adalah adanya berbagai fasilitas yang mendukung kebutuhan wisatawan Muslim.

Ketersediaan hotel dan restoran yang sesuai standar keagamaan menjadi sorotan utama di Hong Kong. Berdasarkan informasi dari Regional Director of Southeast Asia Hong Kong Tourism Board (HKTB), Liew Chian Jia, kini telah ada lebih dari 153 restoran bersertifikasi halal yang tersebar di seluruh wilayah tersebut. Hal ini memberikan pengalaman berkualitas bagi para pelancong Muslim, baik pria maupun wanita. Selain itu, Global Muslim Travel Index 2024 Rankings menempatkan Hong Kong sebagai destinasi aman kedua untuk wanita Muslim serta peringkat keempat di antara negara-negara non-OKI.

Upaya kolaboratif HKTB dengan Crescent Rating dan lembaga sertifikasi lokal terus ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan pelancong Muslim secara optimal. Perluasan pilihan kuliner dan peningkatan fasilitas lainnya menunjukkan komitmen kuat Hong Kong dalam menghadirkan pengalaman liburan yang inklusif bagi semua kalangan. Ini juga mencerminkan nilai-nilai positif seperti toleransi, kerja sama lintas budaya, dan kesadaran akan keberagaman global yang harus diapresiasi dan ditiru oleh destinasi wisata lainnya.