Gaya Hidup
Hubungan Ekspresi Wajah dengan Status Sosial: Penelitian dari Kanada
2025-03-29

Penelitian baru dari Universitas Toronto menunjukkan bahwa ekspresi wajah dapat mengungkapkan status sosial seseorang. Dalam eksperimen ini, para peneliti menggunakan gambar hitam putih dengan ekspresi netral dan tanpa aksesori. Hasilnya menunjukkan bahwa lebih dari separuh peserta mampu secara akurat memprediksi latar belakang sosial individu hanya dari fotonya.

Teknik pengamatan lebih lanjut menemukan bahwa area tertentu seperti mata dan mulut memiliki peran besar dalam membaca status sosial. Orang kaya cenderung terlihat lebih bahagia dan santai dibandingkan mereka yang berasal dari kelompok pekerja.

Pengaruh Emosi pada Ekspresi Wajah

Para ilmuwan menemukan bahwa emosi internal seseorang secara tidak sadar tercermin melalui wajahnya. Studi ini menunjukkan bahwa mereka yang hidup dalam kecukupan material cenderung menampilkan ekspresi lebih positif dibandingkan mereka yang berjuang memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Dengan memperbesar bagian-bagian penting wajah seperti mata dan mulut, para peneliti mendapati bahwa orang-orang dari kalangan atas lebih sering menunjukkan rasa tenang dan puas. Sebaliknya, individu dari latar belakang pekerja lebih banyak menampilkan tanda-tanda stres dan kecemasan. Hal ini disebabkan oleh beban mental yang berbeda antara kedua kelompok tersebut.

Konsekuensi Sosial dari Persepsi Kelas

Meskipun kemampuan membaca status sosial dari wajah tampak menarik, penelitian ini juga menyoroti potensi dampak negatifnya. Kesadaran tentang kelas sosial dari penampilan fisik dapat menyebabkan bias sosial yang tidak adil.

Nicholas O. Rule menjelaskan bahwa persepsi berbasis wajah tentang kelas sosial bisa memberikan kontribusi signifikan terhadap siklus kemiskinan. Ketika seseorang dinilai kurang beruntung hanya dari penampilannya, mereka mungkin menghadapi perlakuan diskriminatif yang memperparah kondisi ekonominya. Oleh karena itu, pemahaman tentang hubungan antara ekspresi wajah dan status sosial harus digunakan dengan hati-hati untuk menghindari stereotip yang merugikan.

More Stories
see more