Peran penting legislator dalam mendengar suara masyarakat diwujudkan melalui sikap rendah hati dan kehadiran langsung di tengah-tengah warga. Dina Masyusin, seorang anggota DPRD Jakarta dari Partai Perindo, menghadiri salat Idulfitri di Masjid Jami Baiturrahman, Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat. Tanpa membedakan dirinya dari warga lainnya, ia menunjukkan kesetaraan yang menjadi teladan bagi banyak pihak. Kehadirannya tidak hanya sebagai formalitas, tetapi juga sebagai langkah nyata untuk mempererat hubungan antara pemimpin dengan rakyatnya.

Pendekatan ini mendapat apresiasi dari tokoh agama setempat, Ustaz Ady Machruddin, yang menyampaikan harapan besar terhadap peran legislator dalam membantu perkembangan wilayah tersebut. Menurutnya, keberadaan anggota dewan yang dapat menyatu dengan masyarakat sangatlah berharga. Ia menjelaskan bahwa momen pertemuan seperti ini tidak hanya menciptakan silaturahmi, tetapi juga menjadi kesempatan untuk belajar dari pengalaman para sesepuh dan menghormati jejak pendiri yayasan silaturahmi di kawasan tersebut. Melalui interaksi bermakna ini, diharapkan solusi atas berbagai tantangan sosial dapat ditemukan secara bersama-sama.

Sikap terbuka dan kepedulian terhadap aspirasi masyarakat menjadi kunci utama dalam membangun tatanan sosial yang lebih baik. Ustaz Ady yakin bahwa kehadiran Dina Masyusin di tengah masyarakat akan membawa perubahan positif bagi wilayah Rawa Buaya. Dengan mendengarkan keluhan warga dan memahami kondisi riil di lapangan, diharapkan masalah-masalah yang ada dapat diatasi secara efektif. Hal ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemimpin dan masyarakat adalah fondasi kuat untuk menciptakan kemajuan yang berkelanjutan dan harmonisasi sosial yang lebih baik di masa mendatang.