Pasar
Keputusan Penting dalam RUPST OCBC Indonesia 2024
2025-03-20

Pada acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan oleh PT Bank OCBC NISP Tbk., sebuah keputusan besar telah diambil terkait pembagian dividen dan pengelolaan laba bersih. Perusahaan memutuskan untuk menyalurkan sebesar Rp2,43 triliun sebagai dividen kepada para pemegang saham, dengan nilai Rp106 per saham. Angka ini setara dengan 50% dari total laba bersih yang diperoleh pada tahun buku 2024. Selain itu, rencana lain juga disetujui seperti cadangan umum serta susunan pengurus baru.

Detail Keputusan dalam RUPST OCBC Indonesia

Dalam suasana formal yang berlangsung Kamis (20/3/2025), OCBC Indonesia mengumumkan hasil penting dari rapat tingkat tinggi tersebut. Presiden Direktur Parwati Surjaudaja menyampaikan bahwa jumlah dividen tunai akan mencapai Rp106 per saham atau keseluruhan Rp2,43 triliun. Hal ini merupakan bagian dari alokasi laba bersih sebesar Rp4,87 triliun yang berhasil diraih selama periode laporan. Di samping itu, Rp100 juta dialokasikan sebagai cadangan umum, sementara sisanya ditahan sebagai laba ditahan untuk pengembangan masa depan.

Tak hanya soal keuangan, struktur kepemimpinan juga mengalami perubahan signifikan. Hartadi Agus Sarwono resmi diangkat menjadi komisaris independen, sedangkan Heriyanto masuk sebagai direktur. Susunan Dewan Komisaris kini dipimpin oleh Pramukti Surjaudaja sebagai Presiden Komisaris, dengan dukungan dari Wong Pik Kuen Helen, Hartadi Agus Sarwono, Betti S. Alisjahbana, dan Tan Siak Kwang Nicholas sebagai komisaris independen. Untuk tim direksi, Parwati Surjaudaja tetap memimpin sebagai Presiden Direktur, didampingi oleh enam direktur lainnya termasuk Hartati, Martin Widjaja, dan Heriyanto yang baru bergabung.

Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional serta mendorong pertumbuhan lebih lanjut bagi OCBC Indonesia di masa mendatang.

Dari perspektif seorang jurnalis, keputusan yang diambil oleh OCBC Indonesia menunjukkan komitmen kuat terhadap transparansi dan tanggung jawab sosial kepada pemegang saham. Pembagian dividen yang besar serta penambahan anggota baru dalam struktur pengurus menandakan langkah strategis untuk memperkuat fondasi perusahaan. Ini bisa menjadi contoh baik bagi perusahaan lain dalam menjaga kepercayaan publik dan merencanakan masa depan yang stabil.

More Stories
see more