Para pembuat film animasi di Indonesia telah menunjukkan bahwa karya mereka mampu bersaing di kancah global. Film animasi Jumbo, sebagai contoh, mencatat kesuksesan luar biasa dengan menjadi film animasi terlaris di Asia Tenggara. Prestasi ini sebelumnya dipegang oleh Mechamato Movie dari Malaysia pada tahun 2022. Lebih jauh lagi, jumlah penonton Jumbo di Indonesia telah melampaui film-film animasi besar seperti Minions: Rise of Gru dan Moana 2.
Meskipun pencapaiannya luar biasa, pertanyaan tetap mengemuka apakah Jumbo dapat menyaingi rekor penonton Frozen II yang mencapai lebih dari 4,6 juta orang di Indonesia. Dengan prestasi yang sudah diraih, harapan semakin tinggi bagi para animator lokal untuk terus berinovasi dan memperluas jangkauan pasar mereka.
Film animasi Jumbo telah membuktikan bahwa industri animasi Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang. Dengan meraih predikat sebagai film animasi paling sukses di Asia Tenggara, Jumbo berhasil menyalip rekaman penonton dari film animasi lain seperti Mechamato Movie dari Malaysia. Pencapaian ini tidak hanya menunjukkan kemajuan teknologi dan seni dalam produksi film lokal, tetapi juga kepercayaan audiens terhadap cerita-cerita asli Indonesia.
Selain itu, popularitas Jumbo di Indonesia telah melewati ekspektasi dengan mengalahkan beberapa film animasi internasional terkenal seperti Minions: Rise of Gru dan Moana 2 dalam hal jumlah penonton. Hal ini menunjukkan bahwa konten lokal yang berkualitas tinggi dapat bersaing bahkan melawan franchise besar dari luar negeri. Keberhasilan ini tentunya memberikan dorongan moral bagi animator Indonesia untuk terus menghasilkan karya-karya inovatif yang bisa diterima baik secara lokal maupun internasional.
Dengan tren positif yang terus meningkat, banyak pihak yang bertanya-tanya apakah Jumbo akan mampu menggeser rekor penonton tertinggi di Indonesia yang saat ini masih dipegang oleh Frozen II. Meskipun tantangan tersebut cukup besar, pencapaian sejauh ini menunjukkan bahwa film animasi Indonesia mulai mendapatkan tempat spesial di hati penonton lokal. Selain itu, animasi Jumbo juga menjadi bukti bahwa cerita lokal dapat menarik perhatian luas jika disampaikan dengan cara yang tepat.
Berkaca pada capaian signifikan ini, para animator Indonesia memiliki peluang besar untuk terus meningkatkan kualitas produksi mereka. Mereka dapat fokus pada pengembangan cerita yang kuat serta grafis visual yang atraktif guna menarik lebih banyak penonton. Dengan dukungan dari komunitas pecinta film lokal, bukan mustahil bagi Jumbo atau film animasi lainnya dari Indonesia untuk mencapai level baru dalam industri hiburan dunia. Ini adalah langkah awal yang penting menuju masa depan gemilang bagi industri animasi Tanah Air.