Pada penutupan perdagangan hari Jumat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di pasar modal Indonesia mencatatkan kenaikan sebesar 0,07%. Pencapaian ini menunjukkan adanya pergerakan positif dalam beberapa sektor utama. Dalam sesi tersebut, terdapat total volume saham yang diperdagangkan sebanyak lebih dari 18 miliar unit dengan nilai transaksi mencapai Rp8,80 triliun. Secara keseluruhan, ada 247 saham yang mengalami kenaikan harga, sementara 341 saham lainnya mengalami koreksi dan 217 saham lainnya stagnan. Sektor kesehatan menjadi sorotan dengan penguatan signifikan sebesar 1,63%, diikuti oleh sektor teknologi dan properti.

Di antara berbagai perubahan yang terjadi pada penutupan perdagangan Jumat, sektor kesehatan mencatatkan kenaikan paling besar yaitu sebesar 1,63%. Kenaikan ini dipengaruhi oleh dinamika permintaan dan kebijakan ekonomi makro yang mendukung pertumbuhan di bidang ini. Selain itu, sektor teknologi juga menunjukkan performa yang cukup baik dengan kenaikan sebesar 0,08%. Meskipun demikian, sektor seperti infrastruktur dan bahan baku mengalami penurunan, dengan sektor infrastruktur turun sebesar 0,06% dan sektor bahan baku anjlok hingga 0,46%.

Kinerja saham individual juga menunjukkan variasi yang cukup signifikan. Tiga saham teratas yang membukukan kenaikan tertinggi adalah PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS), PT Megapower Makmur Tbk (MPOW), dan PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI). Masing-masing saham ini menguat secara substansial, dengan TAYS naik hingga 34,62%. Di sisi lain, tiga saham yang merosot paling dalam termasuk PT Paperocks Indonesia Tbk (PPRI), PT Cipta Sarana Media Tbk (DKKH), dan PT Panin Financial Tbk (PNLF).

Dari segi aktivitas perdagangan, saham-saham yang paling aktif diperdagangkan meliputi PT Cipta Sarana Medika Tbk (DKHH), PT Panin Financial Tbk (PNLF), serta PT Aneka Tambang Tbk (ANTM). Aktivitas ini mencerminkan minat investor yang tetap tinggi meskipun fluktuasi pasar terus terjadi.

Secara umum, kondisi pasar pada penutupan Jumat menunjukkan sentimen positif di beberapa sektor utama. Kenaikan IHSG memberikan gambaran bahwa para pelaku pasar masih optimistis terhadap potensi pertumbuhan ekonomi di masa mendatang. Namun, sektor-sektor lain yang mengalami penurunan menunjukkan perlunya strategi lebih lanjut untuk memperbaiki performa mereka.