Banyaknya masyarakat yang memilih jalur Pantura untuk perjalanan mudik Lebaran menyebabkan lonjakan jumlah kendaraan. Pada hari Sabtu (29/3/2025), data dari Dinas Perhubungan Kabupaten Indramayu mencatat lebih dari 139 ribu kendaraan melintas menuju Cirebon. Sebagian besar pengguna jalan adalah para pengendara sepeda motor, yang mencapai hampir 129 ribu unit dalam rentang waktu pagi hingga siang hari. Fenomena ini menunjukkan preferensi masyarakat terhadap kendaraan roda dua sebagai alat transportasi utama selama musim liburan.

Arus balik dari arah Cirebon ke Jakarta juga mengalami peningkatan, meskipun tidak setinggi arus menuju Cirebon. Terdapat sekitar 13 ribu kendaraan yang dilaporkan melintas, dengan minibus menjadi pilihan utama bagi sebagian pemudik. Menurut Dedi Wiginarso, petugas dari Dinas Perhubungan Indramayu, kepadatan lalu lintas biasanya berlangsung pada malam dan sore hari. "Sepeda motor mendominasi lalu lintas selama periode ini," tuturnya saat memberikan keterangan kepada wartawan di lokasi pengawasan.

Selain meningkatkan antisipasi terhadap kemacetan, keselamatan menjadi prioritas utama selama perjalanan mudik. Para pemudik dianjurkan untuk memastikan kondisi fisik mereka tetap prima dan melakukan istirahat cukup di pos-pos layanan yang telah disiapkan. Pengemudi sepeda motor harus waspada terhadap potensi kelelahan serta menjaga beban sesuai aturan. Dengan kesadaran bersama, perjalanan pulang kampung dapat dilakukan dengan aman dan nyaman, sehingga momen berkumpul bersama keluarga bisa dirasakan tanpa hambatan.