Pilihan strategis pelatih menjadi sorotan jelang laga penting melawan Bahrain. Dalam persiapan timnas Indonesia untuk menghadapi sisa babak kualifikasi Piala Dunia 2026, nama Jay Idzes dan Rizky Ridho semakin mencuat sebagai pasangan andalan di lini belakang. Meski bukan pilihan utama saat berhadapan dengan Australia, performa mereka dalam beberapa pertandingan terakhir menunjukkan potensi besar yang bisa dimanfaatkan.
Kemampuan duo pemain ini telah terbukti dalam tujuh pertandingan terakhir, di mana mereka berhasil menjaga gawang dari ancaman lawan dengan hanya kebobolan lima gol. Statistik ini juga mencatat lima kali clean sheet, memberikan rasa percaya diri kepada seluruh skuad. Namun, absennya Mees Hilgers akibat cedera memaksa pelatih Patrick Kluivert untuk meracik ulang strateginya. Keputusan ini sangat ditunggu oleh para pendukung, mengingat duel kontra Bahrain akan menentukan nasib Garuda di babak kualifikasi.
Peluang lolos ke putaran keempat kualifikasi atau bahkan langsung ke Piala Dunia masih terbuka lebar bagi Indonesia. Dengan posisi keempat di grup C dan tujuh poin di tangan, langkah maju tergantung hasil dari tiga pertandingan tersisa melawan Bahrain, China, dan Jepang. Mengamankan kemenangan tanpa banyak kebobolan gol menjadi kunci kesuksesan. Oleh karena itu, peran lini pertahanan diprediksi akan menjadi faktor penentu, baik dalam menjaga ketenangan tim maupun meningkatkan moral seluruh anggota skuad.
Keberanian untuk maju terus dan tidak gentar menghadapi tantangan adalah nilai inti yang harus ditanamkan. Progres positif yang ditunjukkan timnas Indonesia sejauh ini membuktikan bahwa mimpi tampil di panggung dunia bukanlah hal mustahil. Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan komitmen kuat dari para pemain serta pelatih, harapan untuk mengibarkan bendera Merah Putih di kancah internasional semakin nyata. Ini bukan hanya tentang menang, tetapi juga tentang menciptakan warisan prestasi yang dapat membanggakan bangsa.