Pemimpin daerah Kabupaten Lanny Jaya segera mengambil tindakan dalam 100 hari pertama masa jabatannya. Gubernur dan wakil gubernur memprioritaskan pemulihan infrastruktur yang rusak akibat musibah kebakaran. Salah satu langkah awal adalah peninjauan langsung terhadap fasilitas umum, rumah dinas pejabat eselon II, serta kondisi perumahan masyarakat yang terdampak bencana.
Pemerintah daerah berupaya memastikan bahwa semua elemen penting untuk mendukung operasional pemerintahan telah diperbaiki secara menyeluruh. Selama kunjungan lapangan, tim melakukan evaluasi terhadap struktur bangunan yang membutuhkan perhatian khusus. Hal ini mencakup pengumpulan data kerusakan dan identifikasi kebutuhan mendesak bagi masyarakat setempat. Kolaborasi dengan berbagai pihak seperti dinas terkait, relawan, dan komunitas menjadi fokus utama agar proses rehabilitasi dapat berlangsung efisien dan tepat sasaran.
Masyarakat korban kebakaran akan menerima dukungan melalui pembangunan tempat tinggal yang layak guna meningkatkan kualitas hidup mereka. Komitmen ini ditunjukkan dengan rencana kolaboratif antara pemerintah daerah dan mitra strategis untuk menyediakan anggaran serta sumber daya yang dibutuhkan. Dengan sinergi tersebut, diharapkan upaya pemulihan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memperkuat sistem pemerintahan lokal demi masa depan yang lebih baik.