Berita
Arus Balik Lebaran 2025 di Bandara Soekarno-Hatta
2025-04-04

Pada H+4 Lebaran tahun 2025, aktivitas arus balik pemudik mulai terlihat signifikan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang. Dalam satu hari, lebih dari 80 ribu penumpang tiba melalui ratusan penerbangan. Selain kedatangan, jumlah keberangkatan juga mencapai lebih dari 50 ribu orang. Total pergerakan penumpang mencapai hampir 150 ribu dengan lebih dari seribu penerbangan. Pihak bandara memperkirakan puncak arus balik akan terjadi pada akhir masa cuti bersama, yaitu Minggu dan Senin pekan yang sama.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Bandara Soetta telah menyiapkan berbagai langkah strategis, termasuk meningkatkan layanan dan pengawasan operasional di semua terminal. Hal ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan serta kelancaran perjalanan bagi para pemudik yang kembali ke ibu kota setelah merayakan Lebaran.

Kondisi Arus Balik di Bandara Soetta

Bandara Soetta mencatat peningkatan signifikan pada arus balik Lebaran 2025. Sejak Jumat (4/4), lebih dari 500 penerbangan tiba dengan membawa total lebih dari 80 ribu penumpang. Sementara itu, jumlah keberangkatan juga tinggi, mencapai lebih dari 60 ribu orang dalam sehari. Total pergerakan penumpang mencapai hampir 150 ribu dengan lebih dari seribu penerbangan yang dilakukan.

Berdasarkan data resmi, Bandara Soetta mencatat 511 penerbangan kedatangan dengan 81.405 penumpang serta 491 penerbangan keberangkatan dengan 64.700 penumpang. Lonjakan ini disebabkan oleh banyaknya masyarakat yang menggunakan transportasi udara untuk mudik dan kembali bekerja atau sekolah setelah libur Lebaran. Aktivitas ini diperkirakan akan mencapai puncaknya pada akhir masa cuti bersama, yakni Minggu dan Senin pekan tersebut.

Persiapan Bandara Soetta Menghadapi Lonjakan Penumpang

Menghadapi lonjakan besar-besaran penumpang selama arus balik Lebaran, Bandara Soetta telah melakukan berbagai persiapan. Salah satunya adalah meningkatkan layanan di semua terminal untuk memastikan kelancaran perjalanan. Langkah-langkah ini mencakup penambahan personel pengamanan, pengawasan ketat terhadap operasional penerbangan, serta peningkatan fasilitas penunjang seperti petugas bantuan dan informasi.

Pihak bandara juga menyadari pentingnya koordinasi dengan maskapai penerbangan guna menjaga jadwal penerbangan tetap sesuai rencana. Dengan prediksi puncak arus balik pada tanggal 6 dan 7 April, semua pihak terkait telah siap menghadapi potensi antrian panjang maupun kemacetan di area terminal. Selain itu, pengunjung dapat menikmati layanan tambahan seperti petugas bimbingan yang membantu proses check-in dan imigrasi sehingga perjalanan mereka menjadi lebih lancar dan nyaman.

More Stories
see more