Pengaruh cuaca ekstrem terhadap kondisi infrastruktur sering kali menimbulkan masalah signifikan, salah satunya adalah banjir yang melumpuhkan aktivitas masyarakat. Pada Sabtu malam (5/4/2025), hujan lebat yang mengguyur Kota Bandung menyebabkan banjir bandang di kawasan Gedebage, Jawa Barat. Akibatnya, Jalan Soekarno-Hatta tertutup akibat genangan air yang mencapai ketinggian 50-70 sentimeter. Kondisi ini membuat kendaraan roda dua dan empat kesulitan melintas.
Para pemudik yang sedang dalam perjalanan pulang ke Jabodetabek dan Cimahi menghadapi berbagai tantangan saat melewati rute tersebut. Salah satu pengendara motor, Arif, harus menghadapi situasi tak terduga ketika ia tidak mengetahui bahwa wilayah Gedebage kerap dilanda banjir saat curah hujan tinggi. "Saya tidak tahu kalau daerah ini sering banjir. Perjalanan saya masih panjang, kemungkinan baru sampai di rumah pagi hari," ungkapnya dengan nada kelelahan. Sementara itu, warga setempat seperti Asep menjelaskan bahwa masalah banjir di Gedebage telah lama menjadi isu yang belum terselesaikan karena sistem saluran air yang bermasalah.
Kondisi darurat seperti ini menunjukkan betapa pentingnya infrastruktur yang tangguh serta mitigasi bencana alam secara efektif. Banjir yang terjadi di Gedebage bukan hanya mengganggu mobilitas para pemudik, tetapi juga merugikan ekonomi masyarakat sekitar. Kejadian ini menjadi pelajaran bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan manajemen drainase guna mencegah dampak serupa di masa mendatang. Dengan upaya kolaboratif antara pemerintah dan masyarakat, harapannya adalah agar semua orang dapat menikmati perjalanan yang aman dan nyaman tanpa rintangan seperti banjir.