Pasar
Indeks Saham Indonesia Menguat, Asing Lakukan Penjualan Bersih Besar-Besaran
2025-02-17

Pada akhir pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta menunjukkan peningkatan signifikan. Meskipun asing melakukan penjualan bersih yang cukup besar, IHSG berhasil mencapai posisi 6.638,45 dengan kenaikan sebesar 0,38%. Aktivitas pasar saham pada Jumat menarik perhatian banyak pihak, terutama karena aksi jual yang dilakukan oleh investor asing.

Berbagai faktor mempengaruhi dinamika perdagangan hari itu. Investor asing tampaknya lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan investasi. Mereka melakukan penjualan bersih hingga Rp1,05 triliun di pasar reguler dan Rp585,29 miliar di seluruh pasar. Namun, ada juga pembelian bersih sebesar Rp467,11 miliar di pasar negosiasi dan tunai. Situasi ini menunjukkan adanya strategi diversifikasi dalam aktivitas trading.

Beberapa saham unggulan menjadi sorotan utama dalam aksi jual ini. PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI) mendapat penjualan bersih tertinggi sebesar Rp811,33 miliar, diikuti oleh PT Bank Central Asia (BBCA) dengan nilai Rp213,82 miliar. PT Bank Mandiri (BMRI) juga tidak luput dari aksi jual, dengan total Rp86,34 miliar. Selain itu, beberapa perusahaan lain seperti PT Merdeka Copper Gold (MDKA), PT Pantai Indah Kapuk Dua (PANI), PT Kalbe Farma (KLBF), PT Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP), PT Chandra Asri Pacific (TPIA), PT Sumber Alfaria Trijaya (AMRT), dan PT Aspirasi Hidup Indonesia (ACES) juga mengalami penjualan bersih dalam jumlah yang signifikan.

Situasi ini mencerminkan kompleksitas pasar saham Indonesia. Meski IHSG menunjukkan performa positif, aktivitas penjualan oleh investor asing tetap signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa meski ada optimisme, para pemain pasar tetap waspada dan melakukan evaluasi menyeluruh sebelum mengambil langkah. Dinamika ini akan terus dipantau untuk melihat arah selanjutnya dari pasar saham Indonesia.

more stories
See more