Pada kesempatan ini, industri asuransi di Indonesia menegaskan komitmennya untuk mendukung berbagai program pemerintah yang bertujuan memajukan sektor properti. Industri ini, termasuk perusahaan teknologi asuransi, melihat peluang besar dalam mendukung proyek-proyek pemerintah seperti pembangunan 3 juta unit rumah. Dengan kebijakan ini, masyarakat dapat menikmati akses lebih mudah terhadap perlindungan properti melalui platform digital.
Pada hari Kamis, 6 Maret 2025, Cleosent Randing, pendiri dan direktur sebuah perusahaan asuransi digital, menyatakan bahwa industri asuransi siap mendukung program pemerintah Presiden Prabowo dalam sektor properti. Di tengah-tengah upaya memenuhi kebutuhan tempat tinggal masyarakat, program pembangunan 3 juta rumah dinilai sebagai langkah penting. Industri asuransi, khususnya insurtech, berencana memberikan dukungan melalui layanan perlindungan properti yang mudah diakses secara digital.
Dalam wawancara Power Lunch di CNBC Indonesia, Randing menjelaskan bahwa prospek kerjasama antara industri asuransi dan pemerintah sangat cerah. Melalui teknologi, proses pengajuan dan manajemen polis asuransi rumah menjadi lebih efisien, membantu masyarakat mendapatkan perlindungan yang dibutuhkan dengan cara yang sederhana dan cepat.
Berita ini menginspirasi kita untuk melihat bagaimana kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah dapat menciptakan solusi inovatif bagi tantangan sosial. Penggunaan teknologi dalam penyediaan layanan asuransi tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memperluas akses masyarakat ke perlindungan finansial yang diperlukan. Ini adalah langkah maju yang patut dipuji dan didukung.