Pada hari Rabu (7/5/2025), kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IV, Lukman, melakukan kunjungan resmi ke STMIK AMIKBANDUNG. Kunjungan ini mencakup peninjauan berbagai fasilitas kampus seperti lobi utama, perpustakaan, dan area taman indoor yang sering digunakan oleh mahasiswa untuk diskusi akademik. Lukman menyampaikan apresiasi terhadap kenyamanan ruang kelas serta kelengkapan laboratorium komputer, yang dinilai telah memenuhi standar tinggi. Selain itu, dalam sesi diskusi dengan pimpinan kampus, Lukman menekankan pentingnya pengembangan karier dosen melalui jenjang fungsional akademik.
Detail Kunjungan Resmi di STMIK AMIKBANDUNG
Pada pagi hari yang cerah di Kota Bandung, seorang tokoh pendidikan nasional, Lukman, mengunjungi salah satu institusi pendidikan teknologi informasi terkemuka di wilayah tersebut, yakni STMIK AMIKBANDUNG. Ditemani oleh Agus Gumilar, kedatangan Lukman disambut hangat oleh Asmui Mansur, ketua kampus. Mereka kemudian melakukan tur keliling untuk mengeksplorasi fasilitas-fasilitas yang tersedia. Mulai dari ruang tamu yang megah hingga perpustakaan modern, setiap sudut kampus memberikan kesan mendalam tentang suasana akademik yang kondusif.
Lukman merasa terkejut saat mengetahui bahwa meskipun tampak sederhana dari luar, kampus ini memiliki luas area yang signifikan dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung. Salah satu hal yang membuatnya kagum adalah laboratorium komputer yang tidak hanya lengkap tetapi juga melebihi standar minimal yang ditetapkan untuk program studi Informatika. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa STMIK AMIKBANDUNG berkomitmen untuk menyediakan lingkungan belajar yang optimal bagi mahasiswanya.
Dalam sesi dialog bersama para pemimpin kampus, Lukman menyoroti pentingnya pengembangan profesionalisme dosen sebagai bagian integral dari pencapaian visi misi institusi. Ia mendorong para dosen untuk terus meningkatkan kualifikasi mereka melalui pelatihan atau pendidikan lanjutan agar dapat memberikan kontribusi maksimal dalam proses pembelajaran. Tanggapan atas hal ini disampaikan oleh Asmui Mansur, yang menegaskan niat kuat kampus untuk terus memperbaiki sarana dan prasarana guna menjaga atmosfer akademik yang positif.
Asmui juga menekankan bahwa prioritas utama kampus adalah memastikan kualitas pembelajaran tetap terjaga dengan baik. Ini mencerminkan komitmen lembaga untuk menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja masa depan.
Menyaksikan interaksi antara pihak LL Dikti dan manajemen kampus, jelas bahwa kolaborasi ini akan membawa dampak positif bagi perkembangan pendidikan tinggi di wilayah tersebut.
Sebagai seorang jurnalis, saya sangat mengapresiasi langkah-langkah yang diambil oleh STMIK AMIKBANDUNG dalam upaya meningkatkan fasilitas dan kualitas pendidikan. Keseriusan mereka dalam menjaga standar akademik patut dijadikan teladan bagi institusi lain. Melalui dukungan penuh dari pemerintah dan komitmen dari semua pihak, harapannya pendidikan di Indonesia dapat semakin berkembang dan menghasilkan generasi yang lebih kompetitif di kancah global.