Gaya Hidup
Obesitas: Ancaman Global terhadap Harapan Hidup
2025-05-28

Pakar kesehatan di Indonesia, termasuk Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, telah menyoroti obesitas sebagai salah satu faktor yang dapat memengaruhi harapan hidup, terutama pada pria. Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat bahwa setidaknya 2,8 juta orang meninggal dunia setiap tahun akibat kelebihan berat badan atau obesitas. Penyakit ini kompleks dan disebabkan oleh berbagai faktor seperti genetika, pola makan tinggi kalori, kurangnya aktivitas fisik, serta faktor psikososial lainnya. Menurut laporan WHO tahun 2022, lebih dari 2,5 miliar orang dewasa mengalami masalah berat badan, dengan prevalensi obesitas yang terus meningkat sejak beberapa dekade lalu.

Dalam tinjauan mendalam tentang isu ini, perlu dipahami bahwa obesitas bukan hanya soal estetika tetapi juga memiliki dampak serius terhadap kesehatan manusia. Dari sudut pandang medis, kondisi ini dapat memicu berbagai penyakit mematikan seperti gangguan kardiovaskular, diabetes, kanker, hingga masalah neurologis dan pernapasan. Salah satu contoh nyata adalah Malaysia, yang menjadi negara dengan jumlah penduduk obesitas tertinggi di wilayah Asia Tenggara. Survei Kesehatan dan Morbiditas Nasional (NHMS) 2023 menunjukkan bahwa hampir setengah populasi dewasa di Malaysia mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.

Data tambahan dari World Obesity Federation memberikan gambaran proyeksi prevalensi obesitas di Asia Tenggara pada tahun 2025. Negara-negara seperti Malaysia dan Brunei menempati posisi teratas dalam hal tingkat obesitas baik pada pria maupun wanita. Sementara itu, Indonesia juga mencatat angka signifikan meskipun tidak sebesar tetangga-tetangganya.

Situasi ini menunjukkan pentingnya upaya global untuk mengatasi tantangan obesitas. Pemerintah dan organisasi kesehatan internasional harus bekerja sama dalam menyediakan informasi edukatif, kampanye gaya hidup sehat, serta akses mudah ke fasilitas olahraga dan nutrisi yang tepat. Hal ini bertujuan untuk menurunkan angka obesitas dan melindungi masa depan generasi mendatang.

Upaya penanganan obesitas secara global sangat dibutuhkan guna menjaga kualitas hidup masyarakat. Melalui kolaborasi lintas sektor, baik di tingkat nasional maupun internasional, diharapkan tren buruk ini dapat diperbaiki sehingga semua individu dapat hidup lebih sehat dan produktif tanpa ancaman dari penyakit kronis yang ditimbulkan oleh obesitas.

more stories
See more