Jakarta – Dalam rangka memberikan kenyamanan maksimal kepada masyarakat, PT MRT Jakarta (Perseroda) memutuskan untuk tetap beroperasi selama libur Lebaran 2025. Dengan pengaturan jadwal kereta yang disesuaikan, pihak manajemen menjamin kelancaran transportasi publik bagi para penumpang yang membutuhkan layanan ini.

Pengalaman Perjalanan Nyaman dengan Operasional Normal

Pada periode libur Lebaran tahun 2025, yaitu dari tanggal 28 Maret hingga 7 April, PT MRT Jakarta menghadirkan operasional sesuai pola akhir pekan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen terhadap kepuasan pelanggan meskipun di tengah musim liburan.Mekanisme operasional ini meliputi jam layanan mulai pukul 05.00 hingga 24.00 WIB. Penumpang dapat menikmati layanan tanpa gangguan, sebagaimana hari biasa atau akhir pekan. Ahmad Pratomo, Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta, menjelaskan bahwa semua stasiun akan dibuka sesuai jadwal tersebut. Langkah ini bertujuan agar penumpang tidak merasa terganggu oleh perubahan jadwal selama liburan.Selain itu, pihak manajemen juga memastikan keberangkatan kereta dengan interval waktu 10 menit. Sistem ini dirancang untuk menjaga efisiensi dan kenyamanan penumpang. Dengan adanya sistem yang konsisten ini, masyarakat dapat merencanakan perjalanan mereka tanpa harus khawatir akan keterlambatan atau ketidakpastian jadwal.

Peningkatan Fasilitas dan Keamanan di Stasiun

Untuk mendukung operasional normal selama libur Lebaran, PT MRT Jakarta menyiapkan berbagai fasilitas tambahan. Salah satu langkah strategis adalah penambahan jumlah petugas di setiap stasiun. Hal ini bertujuan untuk memberikan pelayanan prima kepada penumpang serta memastikan keamanan di area stasiun.Dengan penambahan personel ini, para petugas dapat membantu penumpang dalam hal informasi rute, tiket, hingga panduan keselamatan. Ahmad Pratomo menegaskan bahwa kehadiran petugas tambahan ini sangat penting untuk menciptakan suasana nyaman bagi para penumpang. Selain itu, penambahan personel juga meminimalkan risiko kecelakaan atau insiden lainnya yang mungkin terjadi di stasiun.Sebagai bagian dari upaya meningkatkan keamanan, PT MRT Jakarta juga memperketat pengawasan di area stasiun. Penggunaan teknologi canggih seperti kamera pengawas dan sensor deteksi menjadi salah satu elemen penting dalam menjaga keamanan. Dengan demikian, penumpang dapat merasa lebih aman saat menggunakan layanan MRT Jakarta selama libur Lebaran.

Program Spesial untuk Penumpang Selama Musim Liburan

Tidak hanya fokus pada operasional normal, PT MRT Jakarta juga menyiapkan berbagai program spesial bagi para penumpang selama libur Lebaran. Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman unik dan menyenangkan kepada masyarakat yang menggunakan layanan MRT.Salah satu program yang dihadirkan adalah diskon khusus untuk pembelian tiket bulanan. Program ini bertujuan untuk meringankan beban finansial para penumpang reguler selama masa liburan. Ahmad Pratomo menjelaskan bahwa diskon ini merupakan bentuk apresiasi kepada pelanggan setia MRT Jakarta.Selain itu, PT MRT Jakarta juga mengadakan berbagai acara hiburan di beberapa stasiun utama. Acara-acara ini mencakup pertunjukan musik, seni, hingga pertemuan interaktif dengan penumpang. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menciptakan suasana liburan yang lebih meriah dan menyenangkan bagi para pengguna layanan MRT.

Data Statistik Layanan MRT Jakarta Selama Libur Lebaran Tahun Lalu

Sebagai referensi, data statistik dari periode libur Lebaran tahun 2024 memberikan gambaran tentang tingkat kepadatan penumpang selama liburan. Menurut catatan resmi PT MRT Jakarta, total angka keterangkutan selama periode 6-15 April 2024 mencapai 376.448 orang. Angka ini mencerminkan popularitas MRT Jakarta sebagai sarana transportasi publik favorit masyarakat.Lebih lanjut, data juga menunjukkan bahwa pada hari pertama lebaran, jumlah penumpang mencapai 25.586 orang, sementara pada hari kedua meningkat menjadi 45.037 orang. Fenomena ini menunjukkan adanya tren peningkatan jumlah penumpang setelah hari raya. Data ini menjadi dasar bagi manajemen MRT Jakarta dalam menyiapkan strategi operasional selama libur Lebaran 2025.Melalui analisis data ini, PT MRT Jakarta dapat memprediksi kebutuhan penumpang dan menyesuaikan rencana operasional dengan lebih baik. Dengan begitu, layanan yang diberikan dapat lebih optimal dan sesuai dengan harapan masyarakat.