Dalam sebuah acara yang menarik perhatian, beberapa tokoh ternama hadir untuk mendukung pencatatan perdana saham PT Fore Kopi Indonesia Tbk. (FORE) di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 14 April 2025. Acara ini menandai langkah penting bagi perusahaan kopi startup ini dalam memperluas jangkauan bisnisnya melalui pasar modal. Pandu Sjahrir, Chief Investment Officer (CIO) Danantara, Franky Widjaja dari Sinarmas Group, serta Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X turut hadir sebagai bentuk dukungan terhadap IPO ini. Dalam kesempatan tersebut, Pandu mengungkapkan keterlibatannya secara pribadi dalam investasi di FORE sejak tujuh tahun lalu melalui relasinya dengan Komisaris FORE, Willson Cuaca.
Momentum Penting dalam Dunia Investasi Kafe
Pada hari Senin, tepatnya tanggal 14 April 2025, di Gedung BEI Jakarta, berlangsung acara pencatatan perdana saham PT Fore Kopi Indonesia Tbk. (FORE). Dalam suasana yang penuh semangat, kehadiran tokoh-tokoh seperti Pandu Sjahrir, Franky Widjaja, hingga KGPAA Mangkunegara X menjadi sorotan utama. Pandu menjelaskan bahwa ia telah melakukan investasi pribadi di perusahaan kopi tersebut selama bertahun-tahun melalui rekomendasi dari Willson Cuaca. Ia juga menyebut dirinya sebagai penyedia likuiditas dalam kapasitas individu. Sementara itu, Franky Widjaja yang merupakan Limited Partner pertama East Ventures menyatakan bahwa kedatangannya bertujuan untuk memberikan dukungan terhadap IPO FORE. Emiten ini berhasil mencatatkan harga Rp252 per lembar saham pada pembukaan, naik sebesar 34.04% dibandingkan harga awal Rp188 per saham. FORE melakukan penawaran umum perdana sebanyak 1,88 miliar saham, atau setara 21,08 persen dari modal disetor penuh, sehingga berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp353,44 miliar.
Acara ini menunjukkan bagaimana kolaborasi antara pengusaha sukses dan investor dapat membawa peluang besar bagi dunia usaha lokal. Keberhasilan IPO FORE juga menunjukkan potensi besar industri kopi nasional dalam menarik minat investor global.
Dari sudut pandang seorang jurnalis, acara ini memberikan inspirasi tentang pentingnya jejaring dan dukungan dari para pemimpin industri dalam mengembangkan bisnis baru. Kehadiran tokoh-tokoh seperti Pandu Sjahrir dan Franky Widjaja tidak hanya menambah bobot acara, tetapi juga menunjukkan komitmen mereka terhadap perkembangan ekonomi digital dan kreatif di Indonesia. Bagi pembaca, cerita ini menggambarkan betapa pentingnya strategi jangka panjang dalam dunia investasi serta manfaat dari hubungan profesional yang kuat.