MOMEN SPESIAL BERBAGI PROYEK AKTING DENGAN ANAK

Dalam perjalanan karier panjangnya, Risma Nilawati tidak hanya dikenal sebagai aktris berbakat tetapi juga sebagai sosok ibu yang sangat dekat dengan anak-anaknya. Pada kesempatan kali ini, Risma mengungkapkan kebahagiaannya dapat terlibat dalam satu proyek besar bersama putrinya, Harleyava Princy. Meskipun mereka tidak beradu akting secara langsung dalam frame yang sama, momen di balik layar tetap menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi mereka berdua.

Risma menyampaikan bahwa proses syuting bersamaan dengan putrinya memberikan rasa bahagia yang mendalam. “Meskipun kami tidak berada dalam satu adegan yang sama, tapi bisa bekerja pada waktu yang sama sudah membuat saya merasa sangat beruntung,” tutur Risma. Kehadiran Harleyava di set syuting bukan hanya mempererat hubungan keluarga tetapi juga menciptakan suasana kerja yang lebih hangat dan penuh semangat.

INTERAKSI MENARIK ANTARA GENERASI Z DAN BOOMERS

Sebagai seorang aktris senior, Risma sering kali berinteraksi dengan para pemain muda dari generasi Z. Menurutnya, hal ini justru membawa banyak kegembiraan dan pelajaran baru dalam setiap proses syuting. Generasi Z, yang tumbuh dengan akses informasi yang luas melalui internet dan media sosial, memiliki cara pandang yang segar dan modern. Risma menyadari pentingnya adaptasi diri untuk memahami pola pikir generasi masa kini.

Ia juga menyoroti pentingnya komunikasi terbuka antara orang tua dan anak dalam menghadapi tantangan zaman modern. “Saya percaya bahwa dialog yang jujur dan terbuka adalah kunci untuk menjembatani kesenjangan antara generasi,” ungkap Risma. Melalui pengalaman pribadinya sebagai seorang ibu, ia menekankan perlunya memberikan pemahaman yang benar kepada anak-anak agar mereka tidak tersesat oleh informasi yang salah di dunia maya.

PENCERMINAN REALITAS GENERASI MASA KINI

Series Culture Shock tidak hanya menjadi ajang kolaborasi antar-generasi tetapi juga mencerminkan realitas sosial yang dihadapi oleh anak muda saat ini. Tema-tema berani yang diangkat dalam serial ini memberikan wawasan tentang isu-isu kontemporer yang relevan dengan kehidupan generasi Z. Bagi Risma, topik-topik tersebut bukanlah sesuatu yang tabu, melainkan cerminan nyata dari perkembangan zaman.

Selaku aktris yang telah lama berkecimpung di industri hiburan, Risma meyakini bahwa seni harus mampu merefleksikan kehidupan sehari-hari. “Dengan memilih tema-tema yang relevan, kita bisa mengedukasi penonton tanpa harus mengorbankan nilai-nilai estetika,” katanya. Ia juga menambahkan bahwa series ini memberikan ruang bagi diskusi terbuka antara anak muda dan orang tua mengenai berbagai aspek kehidupan yang seringkali dianggap sensitif.

PERAN STRATEGIS BU MELI DALAM CERITA

Dalam serial Culture Shock, Risma Nilawati memerankan karakter Bu Meli, seorang guru di SMA Merdeka National+. Perannya sebagai pendidik membawa perspektif yang berbeda dalam cerita, di mana ia berusaha menjadi jembatan antara siswa dan lingkungan sekitar mereka. Karakter Bu Meli tidak hanya menonjolkan sisi profesionalisme tetapi juga ketulusan dalam membimbing anak didiknya.

Risma mengungkapkan bahwa memerankan Bu Meli memberikan tantangan tersendiri karena ia harus menyesuaikan diri dengan dinamika karakter siswa yang cenderung modern dan revolusioner. Namun, tantangan ini justru membuatnya semakin bersemangat dalam menggarap perannya. “Saya ingin Bu Meli menjadi simbol harapan bagi siswa-siswa yang sedang mencari jati diri di tengah pergulatan zaman,” ujarnya.