Penerapan teknologi hidrogen hijau menjadi salah satu solusi inovatif dalam mendorong transisi energi bersih di Indonesia. Korporasi PLN Indonesia Power (PLN IP) telah membangun infrastruktur yang mendukung produksi hidrogen hijau dari hulu ke hilir. Melalui upaya ini, PLN IP menunjukkan komitmennya terhadap pencapaian target Net Zero Emissions pada tahun 2060. Proyek ini melibatkan pengembangan sistem ekosistem hidrogen yang dikelola sepenuhnya oleh tenaga ahli lokal.

Sebanyak 13 fasilitas pembangkit listrik milik PLN IP telah dilengkapi dengan Green Hydrogen Plant (GHP). Fasilitas-fasilitas tersebut tersebar di berbagai lokasi strategis seperti Pangkalan Susu, Suralaya, Cilegon, Labuan, dan Kamojang. Salah satu inovasi unggulan adalah PLTP Kamojang, yang menjadi pembangkit pertama di Indonesia untuk menghasilkan hidrogen hijau. Dengan kapasitas produksi mencapai 80 ton per tahun, PLN IP menyumbang sekitar 40% dari total produksi hidrogen hijau di bawah naungan PLN. Sebagian besar hasil produksi digunakan untuk operasional pembangkit, sementara sisanya dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya.

Inovasi tidak hanya berhenti pada produksi. Di sisi hilir, PLN IP telah meresmikan Hydrogen Refueling Station (HRS) pertama di Indonesia, yang dirancang untuk mendukung kendaraan masa depan berbasis hidrogen. Selain itu, korporasi ini juga berhasil mengonversi hidrogen menjadi green ammonia sebagai sumber energi primer di beberapa pembangkit listrik tenaga uap. Uji coba pemanfaatan ammonia cofiring di PLTU Labuan menunjukkan hasil positif dengan penggunaan 50 ton ammonia selama delapan jam tanpa meninggalkan residu karbon. Inisiatif ini membuktikan bahwa hidrogen hijau adalah solusi energi bersih yang aman dan efektif.

Pengembangan hidrogen hijau oleh PLN IP menunjukkan langkah nyata menuju transformasi energi nasional. Teknologi ini tidak hanya membantu mengurangi emisi karbon namun juga memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan berkelanjutan. Dengan dukungan penuh dari para profesional lokal, Indonesia semakin dekat dengan cita-cita menjadi pemimpin global dalam penggunaan energi ramah lingkungan.