Pasar
Penurunan IHSG: Dampak Kebijakan Tarif AS dan Respons Pasar Global
2025-04-08

Pasar saham Indonesia mengalami penurunan signifikan pada awal perdagangan sesi pertama hari Selasa, setelah libur panjang. Penyebab utamanya adalah sentimen negatif dari kebijakan tarif dagang yang diumumkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membukukan kerugian lebih dari 9%, menyebabkan trading halt. Banyak sektor bisnis ikut terdampak, dengan teknologi menjadi salah satu yang paling parah. Sejumlah perusahaan besar juga turut menyerap kerugian ini, termasuk lembaga perbankan dan telekomunikasi.

Situasi pasar global telah memperburuk kondisi beberapa waktu lalu. Setelah pengumuman kebijakan dari Donald Trump, bursa-bursa di seluruh dunia mengalami pelemahan. Meskipun pasar Indonesia tidak aktif selama periode tersebut karena libur panjang, dampaknya langsung dirasakan saat pembukaan perdagangan kembali. Sementara itu, Wall Street mencatat volatilitas tinggi, dengan Dow Jones Industrial Average sempat turun hingga ribuan poin sebelum rebound. Secara keseluruhan, indeks-indeks utama di Asia-Pasifik juga menunjukkan respons positif terhadap pemulihan pasar global meskipun masih dalam tekanan.

Kondisi ini menunjukkan pentingnya stabilitas ekonomi global dalam menjaga performa pasar modal. Meskipun ada tantangan akibat kebijakan unilateral seperti tarif dagang, respons cepat dari berbagai pelaku pasar dapat membantu meredam dampak negatif. Ke depannya, kolaborasi antarnegara serta langkah-langkah strategis akan menjadi kunci untuk membangun ketahanan ekonomi. Ini juga menggarisbawahi perlunya transparansi dan komunikasi efektif dalam sistem perdagangan internasional guna mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.

more stories
See more