Sebuah ajang olahraga berkuda memanah (HBA) akan segera digelar di Pulau Dewata. Acara yang diselenggarakan oleh PP PORDASI ini bertujuan untuk mengukir prestasi internasional dan menyiapkan atlet-atlet terbaik Indonesia untuk kompetisi global. Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, kejuaraan ini diharapkan menjadi wadah pengembangan talenta serta meningkatkan eksposur cabang olahraga ini.
Dalam atmosfer penuh antusiasme, Bali dipilih sebagai lokasi utama untuk penyelenggaraan HBA Piala Ketua Umum PP PORDASI Aryo Djojohadikusumo pada 11-12 Mei 2025. Kejuaraan ini bukan hanya panggung bagi atlet lokal tetapi juga membuka pintu bagi peserta dari berbagai negara Asia seperti Thailand, Malaysia, Singapura, dan Mongolia. Lokasi tepatnya berada di Pantai Sanur, dengan persiapan teknis yang telah hampir rampung melalui kolaborasi erat antara komunitas HBA dan pemerintah setempat.
Ketua Komisi Horseback Archery & Tent Pegging PP PORDASI, Deri Asta, menyampaikan bahwa kejuaraan ini tidak hanya mencerminkan semangat persaingan namun juga mengedepankan standar internasional. Sebanyak 11 provinsi di Indonesia telah mengirimkan perwakilan mereka, dan jumlah ini diperkirakan akan meningkat mendekati hari-H acara. Kategori pertandingan yang dirancang khusus mencakup Indonesian Track dan Raid 235, yang menguji ketangkasan peserta dalam lintasan lurus sepanjang 150 meter serta serangkaian tantangan lain seperti double shot dan serial shot.
Dari sudut pandang jurnalis, kegiatan ini memberikan pelajaran penting tentang pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam pengembangan olahraga tradisional modern. Melalui dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, cabang olahraga ini dapat tumbuh secara berkelanjutan. Selain itu, hadirnya peserta internasional di ajang ini menjadi indikator kuat bahwa Indonesia mampu bersaing di kancah dunia, sekaligus memperkenalkan potensi budaya dan pariwisata nasional kepada dunia.