Pasar
Proyeksi Dunia Usaha Indonesia di Tengah Ketidakpastian Global
2025-04-04

Situasi ekonomi dan geopolitik global yang terus mengalami gejolak memunculkan tantangan signifikan bagi para pelaku usaha di Indonesia. Menurut Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Shinta W Kamdani, ketidakpastian ini menjadi salah satu faktor utama dalam menentukan strategi ekspansi perusahaan pada tahun 2025. Dengan perlambatan penjualan serta berbagai hambatan lainnya seperti tingginya suku bunga dan pelemahan nilai tukar, pengusaha cenderung lebih hati-hati dalam mengambil langkah besar.

Kondisi saat ini menunjukkan adanya stagnasi pertumbuhan pasar domestik dengan penurunan penjualan sebesar kurang dari 3% di hampir semua sektor industri. Hal ini membuat pelaku bisnis harus mempertimbangkan kembali rencana-rencana mereka untuk berkembang di masa mendatang. Selain itu, tekanan dari situasi internasional juga turut memperburuk kondisi tersebut.

Dalam diskusi Power Lunch bersama CNBC Indonesia, Anneke Wijaya dan Shinta W Kamdani membahas secara mendalam tentang prospek serta rintangan yang dihadapi oleh dunia usaha Indonesia pada tahun 2025. Mereka menyoroti bagaimana para pengusaha harus menyesuaikan diri dengan lingkungan yang penuh ketidakpastian guna menjaga kelangsungan bisnis mereka.

Pada sesi dialog tersebut, berbagai solusi dan strategi diperkenalkan sebagai cara untuk menghadapi tantangan-tantangan yang ada. Fokus utama adalah pada pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta agar dapat menciptakan iklim investasi yang lebih kondusif di masa depan.

Melihat ke depan, adaptasi dan inovasi akan menjadi kunci kesuksesan bagi dunia usaha Indonesia dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks. Kolaborasi yang kuat serta pemahaman mendalam tentang dinamika pasar lokal maupun internasional akan sangat diperlukan untuk memastikan bahwa Indonesia tetap menjadi destinasi investasi yang menarik di mata dunia.

more stories
See more