Sosok Ray Dalio telah menjadi sorotan dunia karena kontribusinya dalam bidang ekonomi dan investasi. Sebagai seorang investor berpengalaman dari Amerika Serikat, Dalio baru-baru ini dipanggil oleh Presiden Republik Indonesia untuk bertemu dengan para pengusaha terkemuka di Istana Merdeka. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas strategi pengembangan dana kedaulatan Indonesia yang baru dibentuk. Para tokoh bisnis Indonesia seperti Haji Isam, Aguan, Anthony Salim, Boy Thohir, James Riady, Hilmi Panigoro, Franky Oesman Widjaja, Prajogo Pangestu, Tomy Winata, dan Chairul Tanjung hadir dalam acara tersebut.
Pengaruh Ray Dalio di lingkaran kekuasaan Indonesia tidak lepas dari reputasinya sebagai pemimpin di dunia ekonomi selama puluhan tahun. Bridgewater Associates, perusahaan hedge fund yang didirikannya pada tahun 1975, kini mengelola dana senilai US$112 miliar. Keberhasilan ini menempatkannya sebagai salah satu orang terkaya di dunia, dengan kekayaan bersih mencapai sekitar US$14 miliar. Perjalanan karier Dalio dimulai dari pekerjaan sambilan hingga akhirnya mendirikan perusahaan sendiri setelah merasa tidak puas dengan struktur hierarkis di tempat kerjanya sebelumnya.
Berbekal pemahaman mendalam tentang dinamika pasar global, Ray Dalio berhasil membangun Bridgewater Associates menjadi salah satu perusahaan hedge fund paling sukses di dunia. Salah satu momen penting dalam sejarah perusahaan adalah ketika Bridgewater tetap untung besar selama gejolak pasar saham tahun 1987. Kemampuan Dalio dalam diversifikasi dan manajemen risiko membuat perusahaan ini hanya tiga kali mengalami kerugian selama periode 1991-2005. Selain itu, Dalio juga dikenal karena bukunya "The Changing World Order" yang membahas siklus kebangkitan dan kemunduran negara-negara besar.
Dalio menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan stabilitas moneter, serta memastikan pengelolaan utang yang baik. Dia juga menyarankan agar negara-negara menghindari pencetakan uang secara berlebihan untuk mencegah inflasi dan krisis ekonomi. Melalui pemahaman pola-pola historis, Dalio berharap negara-negara dapat belajar dari kesalahan masa lalu dan membangun fondasi yang kuat untuk masa depan. Dengan demikian, Ray Dalio tidak hanya memberikan wawasan berharga bagi dunia investasi, tetapi juga inspirasi bagi para pemimpin untuk menciptakan kebijakan yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi masyarakat luas.