Hyundai resmi memulai produksi di fasilitas barunya di Georgia, yang dikenal sebagai Metaplant America. Investasi besar senilai USD21 miliar mencakup pembangunan pabrik baja baru serta fokus pada kendaraan listrik dan hibrida. Pabrik ini menjadi simbol komitmen Hyundai terhadap pasar AS dengan kapasitas produksi hingga 500.000 unit per tahun. Selain itu, SUV listrik tiga baris pertama Hyundai, Ioniq 9, mulai diproduksi dalam berbagai varian daya dan jarak tempuh.

Pengembangan Fasilitas Manufaktur Canggih di Georgia

Dengan peluncuran fasilitas modern di Georgia, Hyundai menunjukkan keseriusannya dalam mengubah lanskap industri otomotif global. Pabrik ini bukan hanya pusat manufaktur tetapi juga wujud dari investasi besar-besaran Hyundai untuk mendukung inovasi teknologi kendaraan masa depan. Perusahaan telah meningkatkan kapasitas produksi hingga dua kali lipat dibanding rencana awal, mencerminkan kepercayaan mereka terhadap permintaan pasar AS.

Fasilitas Metaplant America dilengkapi dengan teknologi mutakhir untuk memproduksi kendaraan listrik dan hibrida. Dalam acara peresmian yang dihadiri oleh pemimpin perusahaan dan otoritas setempat, Euisun Chung menekankan pentingnya kolaborasi dengan komunitas lokal. Dengan sejarah panjang dalam manufaktur dan keterampilan kerja berkualitas tinggi, Hyundai percaya bahwa proyek ini akan membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak. Komitmen Hyundai terhadap inovasi dan keberlanjutan tercermin dalam desain dan operasional pabrik ini.

Inovasi Teknologi dalam Rangkaian Kendaraan Listrik Hyundai

SUV listrik terbaru Hyundai, Ioniq 9, menjadi sorotan utama di Metaplant. Dilengkapi dengan arsitektur E-GMP dan baterai 110,3 kWh, model ini hadir dalam beberapa versi dengan performa berbeda. Mulai dari model dasar dengan tenaga 214 hp hingga versi Performance yang dapat mencapai kecepatan 62 mph dalam waktu singkat. Keberadaan Ioniq 9 memperkuat posisi Hyundai di segmen kendaraan listrik premium.

Ioniq 9 dirancang untuk memberikan pengalaman berkendara yang efisien namun kuat. Model dasarnya memiliki jarak tempuh hingga 385 mil, sementara varian Long Range AWD menawarkan kombinasi performa dan efisiensi energi. Versi tertinggi, Ioniq 9 Performance, menggabungkan dua motor listrik untuk menghasilkan akselerasi yang cepat dan responsif. Dengan spesifikasi teknis ini, Hyundai siap bersaing langsung dengan para pemain utama di pasar kendaraan listrik global. Proses produksi Ioniq 9 di Metaplant juga menunjukkan kemampuan Hyundai dalam mengintegrasikan teknologi canggih dengan efisiensi produksi massal.