Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menunjukkan kepeduliannya terhadap kondisi mental para pemain dengan menerapkan pengawasan yang lebih ketat. Setelah kemenangan tipis namun penting atas Korea Selatan di pertandingan pembuka Grup C Piala Asia U-17 2025, Nova menyadari bahwa euforia tersebut dapat memengaruhi fokus timnya. Oleh karena itu, ia meminta agar para pemain mengurangi aktivitas di media sosial selama turnamen berlangsung. Menurut Nova, hal ini bertujuan agar mereka tetap berkonsentrasi pada target besar yang ada di depan mata.
Keputusan ini mendapat perhatian serius dari para pemain, salah satunya yang awalnya tidak menyadari bahwa akun pribadinya sedang dipantau oleh staf pelatih. Situasi ini menjadi bahan obrolan ringan di kalangan skuad muda Garuda, seiring dengan kesadaran baru tentang pentingnya disiplin. Meskipun tidak melarang secara total, Nova menekankan bahwa prioritas utama saat ini adalah menjaga fokus dan persiapan optimal untuk pertandingan-pertandingan mendatang. Dengan masih dua laga tersisa di fase grup, termasuk pertandingan sulit melawan Yaman, para pemain diminta untuk menjaga mental dan performa terbaik mereka.
Momentum ini mengajarkan nilai-nilai penting bagi generasi muda, baik dalam olahraga maupun kehidupan. Disiplin, fokus, serta pengendalian diri menjadi kunci sukses dalam mencapai tujuan besar. Melalui pendekatan ini, Nova tidak hanya membimbing anak asuhnya menuju prestasi di level internasional, tetapi juga membentuk karakter yang tangguh di masa depan. Semangat ini diharapkan dapat memotivasi para pemain untuk tampil maksimal di setiap pertandingan, termasuk duel berat melawan Yaman yang akan menentukan nasib tiket ke Piala Dunia U-17 2025 di Qatar.