Seorang investor legendaris Indonesia, Lo Kheng Hong (LKH), berpeluang besar untuk menerima dividen yang signifikan dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI). Dengan jumlah saham BRI yang dimiliki sebesar 64.636.000 unit, LKH dapat memperoleh dividen mencapai Rp 13,47 miliar jika tidak menjual sahamnya sebelum tanggal pengurutan dividen atau dikenal dengan istilah cum date. Keputusan pembagian dividen ini diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perusahaan dan mencakup diskusi terkait rencana manajemen baru serta distribusi laba bersih tahunan.

Pada kesempatan tersebut, BRI menetapkan total pembayaran dividen sebesar Rp 51,74 triliun atau Rp 345 per saham, yang setara dengan 85% dari laba bersih pada tahun 2024. Setelah dikurangi dividen interim yang telah dibayarkan sebelumnya, nilai dividen final yang bisa diraih LKH adalah Rp 208,4 per saham. Mengacu pada harga pasar terbaru saham BBRI yaitu Rp 3.610 per saham, total aset saham BRI milik LKH saat ini bernilai Rp 233 miliar.

Kehadiran LKH dalam RUPST juga membuka wawasan tentang pendekatan investasi jangka panjangnya. Menyusul pelemahan pasar akibat keluarnya dana asing, ia tetap optimistis terhadap potensi kinerja saham-saham unggulan di Indonesia. Sebaliknya, LKH melihat momen ini sebagai peluang emas untuk menambah portofolio investasinya.

Dalam situasi ketika harga saham blue chip mengalami penurunan tajam, LKH memilih strategi agresif dengan mencairkan seluruh reksa dana, deposito, dan obligasi pribadinya guna membeli saham perusahaan-perusahaan cemerlang yang sedang dijual murah oleh investor asing. Sikap ini mencerminkan keyakinannya akan rebound pasar keuangan nasional di masa mendatang.

Meskipun kondisi pasar modal Indonesia tengah menghadapi tekanan akibat arus keluar dana asing, langkah LKH menunjukkan bahwa ia tetap percaya pada fundamental kuat perusahaan-perusahaan lokal. Melalui pendekatan investasi yang disiplin dan selektif, LKH berhasil memanfaatkan momen negatif pasar menjadi kesempatan positif untuk meningkatkan nilai investasinya secara keseluruhan.

Secara keseluruhan, cerita sukses LKH dalam memanfaatkan situasi pasar yang dinamis menunjukkan pentingnya sikap tenang dan strategi yang tepat dalam dunia investasi. Selain itu, potensi dividen besar dari BRI yang diraihnya kali ini menjadi bukti nyata bagaimana konsistensi dan pemilihan aset yang cermat dapat memberikan hasil maksimal bagi para investor jangka panjang.