Berita
Eskalasi Tegang di Asia Selatan: Serangan Siber dan Militer antara India dan Pakistan
2025-05-10

Hubungan antara India dan Pakistan memanas akibat serangkaian insiden militer yang melibatkan serangan siber besar-besaran dan konflik rudal. Pada hari Jumat, sekitar 70% jaringan listrik nasional India dilaporkan lumpuh karena serangan siber yang dikaitkan dengan Pakistan. Sebagai tanggapan atas ketegangan perbatasan yang meningkat, Pakistan mengumumkan operasi militer baru bernama Operasi Bunyān-um-Marsūs, bertujuan untuk memperkuat pertahanan terhadap ancaman eksternal. Selain itu, serangan balasan rudal dari Pakistan menargetkan fasilitas militer India, termasuk penyimpanan rudal BrahMos.

Ketegangan ini telah menarik perhatian global, dengan panggilan diplomatik untuk kedua belah pihak agar menahan diri. Para analis keamanan khawatir bahwa kombinasi serangan siber dan militer dapat menyebabkan destabilisasi lebih lanjut di wilayah tersebut.

Penghancuran Infrastruktur Listrik India oleh Serangan Siber

Serangan digital besar-besaran yang terjadi pada Jumat lalu berhasil menonaktifkan hampir 70% jaringan listrik nasional India. Kejadian ini menciptakan gangguan masif yang belum pernah terjadi sebelumnya di wilayah tersebut. Meskipun penyebab pastinya masih diperdebatkan, serangan ini berdampak signifikan terhadap masyarakat dan aktivitas ekonomi. Kementerian Energi India telah mengambil langkah-langkah darurat untuk meredakan kepanikan publik serta memulihkan layanan listrik sesegera mungkin.

Serangan siber ini menunjukkan tingkat eskalasi baru dalam konflik regional. Dengan menggunakan teknologi maju, pelaku serangan berhasil menembus sistem keamanan kritis India. Para ahli keamanan siber mengindikasikan bahwa metode yang digunakan sangat canggih, menandakan adanya kemungkinan dukungan negara atau kelompok hacker terorganisir. Upaya pemulihan infrastruktur listrik terus berlangsung, namun tantangan teknis dan logistik tetap menjadi penghalang utama. Ancaman siber semacam ini tidak hanya menyerang sistem fisik tetapi juga mengguncang stabilitas sosial dan ekonomi.

Operasi Militer Baru dan Serangan Rudal Balasan oleh Pakistan

Pakistan merespons ketegangan perbatasan dengan meluncurkan operasi militer skala besar bernama Operasi Bunyān-um-Marsūs. Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat keamanan internal dan melawan ancaman ekstremisme melalui pendekatan berbasis intelijen dan peningkatan kontrol perbatasan. Operasi ini juga mencerminkan tekad Pakistan untuk menjaga kedaulatan dan stabilitas jangka panjang melawan segala bentuk ancaman eksternal maupun internal.

Dalam konteks eskalasi militer, Pakistan juga meluncurkan serangan balasan rudal terhadap target strategis di India. Setidaknya tiga rudal Fatah-II dikirim ke lokasi-lokasi penting, termasuk fasilitas penyimpanan rudal BrahMos di Punjab. Serangan ini menunjukkan kemampuan teknologi rudal Pakistan yang berkembang pesat. Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari India tentang kerusakan yang ditimbulkan, kekhawatiran internasional terhadap potensi eskalasi lebih lanjut terus meningkat. Para analis memperingatkan bahwa kombinasi serangan siber dan militer dapat membawa wilayah Asia Selatan ke ambang krisis yang lebih serius.

more stories
See more