Berita
Penguatan Kemandirian Vaksin TBC di Indonesia oleh Bio Farma
2025-05-10

Indonesia, sebagai negara dengan kasus Tuberkulosis (TBC) tertinggi kedua di dunia, membutuhkan solusi inovatif untuk menekan angka penyebaran penyakit ini. PT Bio Farma (Persero), perusahaan farmasi milik negara, mengambil langkah besar melalui pengembangan vaksin generasi terbaru dan produk diagnostik. Dengan fokus pada kemandirian teknologi dalam negeri, Bio Farma berupaya mendukung agenda nasional eliminasi TBC hingga tahun 2030. Perusahaan juga menjalin kolaborasi internasional guna mempercepat ketersediaan vaksin inovatif yang lebih efektif.

Komitmennya tidak hanya mencakup pemenuhan kebutuhan domestik namun juga meningkatkan daya saing industri farmasi nasional. Saat ini, Bio Farma sedang mengembangkan vaksin baru untuk TBC yang akan segera memasuki tahap uji klinis fase 3. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan impor dan memperkuat ketahanan sistem kesehatan nasional secara keseluruhan.

Inovasi Vaksin Generasi Baru untuk Pengendalian TBC

PT Bio Farma telah melangkah maju dengan pengembangan vaksin TBC generasi baru yang direncanakan masuk tahap uji klinis fase 3 dalam waktu dekat. Kolaborasi dengan mitra internasional menjadi salah satu strategi utama untuk mempercepat kemajuan teknologi vaksin ini. Fokusnya adalah menciptakan solusi preventif yang lebih efektif dibandingkan vaksin Bacillus Calmette-Guérin (BCG) tradisional, yang sering digunakan saat ini.

Vaksin baru ini dirancang untuk memberikan perlindungan yang lebih kuat terhadap TBC, termasuk varian resisten obat yang semakin umum. Dengan adanya riset inovatif ini, harapannya dapat mengurangi beban penyakit TBC di Indonesia. Selain itu, pengembangan ini merupakan investasi strategis jangka panjang bagi kemandirian teknologi kesehatan nasional. Dengan mengurangi ketergantungan pada produk impor, Indonesia dapat memperkuat sistem ketahanan kesehatan secara menyeluruh. Hal ini juga membuka peluang bagi industri farmasi lokal untuk bersaing di pasar global.

Pemenuhan Kebutuhan Domestik dan Ekspansi Daya Saing Internasional

Selain pengembangan vaksin baru, Bio Farma juga terus memastikan pasokan vaksin BCG tetap tersedia untuk mencegah TBC pada anak-anak. Pada masa di mana kasus resistensi obat meningkat, langkah preventif melalui vaksin menjadi semakin penting. Perlindungan dari komplikasi berat seperti meningitis TBC, TBC tulang, atau TBC paru kronis sangat diperlukan untuk menjaga kualitas hidup pasien.

Bio Farma tidak hanya berfokus pada pemenuhan kebutuhan dalam negeri saja, tetapi juga menargetkan peningkatan daya saing industri farmasi nasional di tingkat internasional. Dengan dukungan teknologi dan riset kolaboratif, perusahaan berharap dapat menghasilkan produk-produk yang tidak hanya memenuhi standar lokal tetapi juga standar global. Komitmen ini tercermin dari visi Bio Farma untuk menjadi bagian dari solusi global dalam pengendalian TBC. Melalui pendekatan inovatif dan kolaboratif, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin dalam upaya penghilangan penyakit TBC secara global.

more stories
See more