Pengukuatan keamanan nasional melalui partisipasi aktif sektor swasta semakin menunjukkan tajinya. Perusahaan besar, Sinar Mas, resmi mengirimkan 500 karyawannya untuk mengikuti pelatihan militer sebagai bagian dari Komponen Cadangan (Komcad). Inisiatif ini dilakukan dalam rangka mendukung upaya pemerintah menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sinergi antara pihak swasta dan Kementerian Pertahanan (Kemhan) menjadi salah satu langkah strategis yang patut diapresiasi. Managing Director Sinar Mas, Ferry Salman, menegaskan bahwa kerja sama ini mencerminkan komitmen perusahaan terhadap stabilitas negara. "Dengan berpartisipasi dalam program ini, kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa," ungkap Ferry pada acara penandatanganan MoU di Jakarta beberapa waktu lalu. Selain itu, Ferry juga menekankan pentingnya adaptasi bagi para peserta pelatihan agar dapat menghadapi tantangan baru baik dalam lingkup profesional maupun nasional.
Dukungan dari Direktur Jenderal Potensi Pertahanan (Pothan) Kemhan, Mayjen TNI Piek Budyakto, memperkuat ekspektasi bahwa langkah ini akan membawa manfaat luas bagi masyarakat. Menurutnya, kerja sama serupa harus dijadikan inspirasi bagi perusahaan lain untuk turut serta dalam menjaga kedaulatan negara. Program Komcad sendiri bertujuan melibatkan warga sipil yang memenuhi syarat guna meningkatkan kapasitas pertahanan nasional. Hadirnya tokoh-tokoh penting dari Sinar Mas dan mitra bisnis lainnya selama acara penandatanganan menunjukkan keseriusan bersama dalam menjalankan amanat ini.
Keberhasilan suatu bangsa tidak hanya bergantung pada kemampuan teknologi atau sumber daya alam, tetapi juga pada solidaritas dan kebersamaan antar elemen masyarakat. Melalui inisiatif seperti pengiriman tenaga untuk pelatihan militer, Sinar Mas telah menunjukkan contoh konkret tentang bagaimana sektor swasta dapat berkontribusi positif bagi kepentingan nasional. Semangat kolaborasi ini seharusnya diperluas agar lebih banyak individu dan organisasi dapat turut serta dalam menjaga keamanan dan kedaulatan bangsa Indonesia secara berkelanjutan.