Pasar
Pasar Saham Indonesia Menyusut di Tengah Peningkatan Ekonomi China
2025-04-16

Pada perdagangan Rabu, pasar saham Tanah Air mengalami penurunan signifikan. Secara keseluruhan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir lebih rendah sebesar 0,65%, menetap di angka penting 6.400,05 pada akhir sesi II. Para pelaku pasar tampaknya cenderung waspada terhadap dinamika ekonomi global yang memengaruhi performa bursa lokal.

Di sisi lain, kabar positif datang dari Negeri Tirai Bambu. Perekonomian China mencatat pertumbuhan solid sebesar 5,4% dalam tiga bulan pertama tahun 2025. Prestasi ini didorong oleh lonjakan ekspor yang luar biasa, memberikan harapan baru bagi negara-negara mitra dagangnya, termasuk Indonesia. Kenaikan tersebut menjadi indikator kuat tentang pemulihan ekonomi global meskipun tantangan masih ada.

Kondisi pasar yang fluktuatif dapat dijadikan sebagai ajang pembelajaran untuk meningkatkan ketahanan ekonomi nasional. Dengan melihat perkembangan positif dari negara tetangga seperti China, Indonesia memiliki peluang besar untuk memperkuat daya saing ekspornya. Melalui kolaborasi yang efektif antara pemerintah dan swasta, diharapkan langkah-langkah strategis dapat diambil guna mendorong pertumbuhan ekonomi domestik yang lebih stabil dan berkelanjutan.

more stories
See more