Program religius Cahaya Hati Indonesia kembali menyuguhkan episode inspiratif dengan tema "Ternyata Ada Harta yang Dibawa Mati". Dalam acara ini, dua narasumber berpengalaman, Ustadz Alfian Hidayat dan Ustadz Abdul Kaafi, membahas secara mendalam konsep harta yang tetap memberikan manfaat meski seseorang telah meninggal dunia. Selain itu, program ini juga menghadirkan segmen 'Ngaji Yuk', di mana pemirsa diajak untuk belajar lebih lanjut tentang Al-Qur'an. Tayangan ini disiarkan setiap Sabtu dan Minggu pukul 12.00 WIB di iNews.
Dalam pandangan umum, banyak orang percaya bahwa harta tidak dapat dibawa ke alam akhirat. Namun, dalam Islam, terdapat jenis harta tertentu yang dapat memberikan manfaat abadi bagi pemiliknya bahkan setelah mereka meninggal dunia. Hal ini didasarkan pada hadis Rasulullah SAW yang menyebutkan bahwa amal jariyah seperti sedekah, ilmu bermanfaat, dan doa dari anak shaleh akan terus mengalir sebagai anugerah kepada individu tersebut.
Harta yang dimaksud bukanlah materi fisik seperti emas atau uang, melainkan bentuk amal kebajikan yang ditinggalkan oleh seseorang. Misalnya, membangun fasilitas umum seperti sumur atau sekolah, menulis karya ilmiah yang bermanfaat bagi masyarakat, serta mendidik anak-anak menjadi generasi yang soleh. Ketiga hal ini akan terus memberikan nilai positif bagi pemiliknya di dunia akhirat. Episode kali ini mengupas tuntas pentingnya mempersiapkan bekal spiritual sejak dini agar manfaatnya dapat dirasakan bahkan setelah kepergian fisik.
Selain pembahasan mendalam tentang harta yang dibawa mati, Cahaya Hati Indonesia juga menghadirkan segmen 'Ngaji Yuk'. Dalam bagian ini, Ustaz Munawir Ngacir mengajak para pemirsa untuk memperdalam pemahaman tentang ajaran Al-Qur'an. Segmen ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan agama dan memotivasi masyarakat untuk lebih dekat dengan Al-Qur'an.
Melalui metode interaktif dan pendekatan mudah dipahami, segmen 'Ngaji Yuk' menciptakan suasana belajar yang hangat dan menyenangkan. Pemirsa diajak untuk membaca ayat-ayat suci, memahami maknanya, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini memungkinkan setiap individu untuk merasa terhubung dengan nilai-nilai spiritual yang mendalam. Dengan adanya program ini, harapannya adalah agar masyarakat tidak hanya mendapatkan informasi, tetapi juga dorongan untuk menjalani hidup dengan lebih bermakna dan penuh kebaikan.