Pengangkatan seorang tokoh militer menjadi sorotan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Seorang perwira tinggi, Mayjen TNI Piek Budyakto, telah ditunjuk untuk memimpin Kodam IX/Udayana. Keputusan ini menggantikan posisi yang sebelumnya dipegang oleh Letjen TNI Mohammad Fadjar, yang kini menjabat sebagai Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Darat. Penunjukan ini merupakan bagian dari rotasi personel TNI pada Maret 2025.

Riwayat karier Mayjen TNI Piek Budyakto mencerminkan dedikasi dan komitmennya terhadap institusi militer. Karirnya dimulai dengan lulus dari Akademi Militer pada tahun 1991, membuka jalan bagi pengabdian panjang di berbagai jabatan strategis. Dalam perjalanan kariernya, beliau menempati posisi penting seperti Komandan Distrik Militer Aceh Timur pada tahun 2010, hingga kemudian dipercaya sebagai Komandan Rindam V/Brawijaya pada 2015. Prestasinya tidak hanya terbatas di wilayah operasional tetapi juga di bidang administratif, termasuk jabatan sebagai Perwira Menengah di Markas Besar TNI AD.

Pencapaian Mayjen TNI Piek Budyakto adalah bukti nyata bahwa dedikasi dan profesionalisme akan mendapatkan penghargaan yang setimpal. Promosi ke pangkat lebih tinggi dan penugasan di berbagai posisi strategis menunjukkan bahwa ia selalu siap mengambil tanggung jawab besar. Jabatan terbarunya sebagai Pangdam IX/Udayana menegaskan komitmen pemerintah dalam memastikan kepemimpinan yang kuat di semua sektor pertahanan negara. Ini juga menginspirasi para anggota TNI lainnya untuk terus meningkatkan kemampuan dan integritas mereka demi masa depan bangsa yang lebih baik.