Pasar modal Indonesia kembali menunjukkan ketangguhannya dalam menghadapi tantangan global. CNBC Indonesia mengadakan acara Capital Market Forum 2025, yang membahas peluang dan harapan pasar modal Tanah Air di tengah ketegangan dagang internasional. Acara ini menjadi platform bagi para pemangku kepentingan untuk memahami dinamika pasar saham serta strategi menjaga daya saing Indonesia secara global.

Dalam forum tersebut, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Inarno Djajadi, memberikan gambaran tentang kondisi pasar modal Indonesia saat ini. Ia menyoroti pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), yang meskipun mengalami penurunan, tetap didukung oleh aktivitas investor ritel domestik. Pada akhir Maret 2025, IHSG tercatat melemah sebesar 9,86% secara tahunan, namun volume transaksi harian justru meningkat hingga 5,22%. Hal ini menunjukkan bahwa minat masyarakat lokal terhadap investasi saham masih tinggi.

Lebih lanjut, Inarno menyampaikan bahwa meskipun kapitalisasi pasar turun menjadi Rp11.000 triliun, kontribusi investor domestik tetap signifikan dalam mendukung stabilitas pasar. Aktivitas perdagangan yang didominasi oleh kalangan ritel menjadi pembeda utama dibandingkan dengan negara-negara lain yang lebih bergantung pada investor asing. Fenomena ini mencerminkan kesadaran finansial masyarakat Indonesia yang semakin meningkat.

Kondisi pasar modal Indonesia saat ini memang tidak lepas dari pengaruh eksternal, seperti perang dagang global yang sedang berlangsung. Namun, optimisme terhadap prospek jangka panjang tetap tinggi. Para ahli percaya bahwa dengan dukungan regulasi yang tepat serta partisipasi aktif dari investor lokal, pasar modal Indonesia dapat terus tumbuh secara berkelanjutan.

Melalui Capital Market Forum 2025, peserta mendapatkan wawasan mendalam tentang cara menjaga ketahanan pasar modal di tengah ketidakpastian global. Diskusi ini juga menekankan pentingnya kolaborasi antara regulator, emiten, dan investor untuk menciptakan lingkungan investasi yang lebih inklusif dan berdaya saing. Dengan langkah-langkah strategis, Indonesia berpotensi menjadi salah satu pemain utama dalam kancah pasar modal dunia.