Perusahaan ritel ternama di Indonesia, Alfamart, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk bergabung sebagai mitra melalui program waralaba. Dengan lebih dari belasan ribu gerai yang tersebar di seluruh penjuru negara, Alfamart menawarkan tiga jenis kerja sama franchise yang dapat dipilih sesuai kebutuhan dan kemampuan calon mitra. Mulai dari membuka gerai baru hingga mengambil alih gerai yang sudah beroperasi, program ini memberikan fleksibilitas serta dukungan operasional yang komprehensif. Berikut adalah detail dari peluang bisnis yang ditawarkan oleh jaringan minimarket tersebut.

Alfamart menyediakan beberapa opsi bagi mereka yang ingin terjun ke dunia bisnis ritel. Salah satu opsi utama adalah pembukaan gerai baru. Calon mitra diberi kesempatan untuk memilih lokasi strategis sesuai rekomendasi mereka sendiri, dengan investasi awal bervariasi tergantung pada ukuran toko yang diinginkan. Misalnya, untuk gerai dengan luas 30 meter persegi, modal yang dibutuhkan sekitar Rp300 juta, sementara untuk toko berukuran 100 meter persegi, anggaran bisa mencapai Rp500 juta. Investasi ini mencakup biaya franchise, peralatan toko, sistem informasi, serta persiapan lainnya.

Selain itu, tersedia pula model franchise konversi yang memungkinkan pemilik toko kelontong atau minimarket lokal untuk mengembangkan usahanya menjadi bagian dari jaringan Alfamart. Dalam skema ini, barang dagangan dan rak yang sudah ada dapat dimanfaatkan untuk mengurangi biaya investasi, asalkan memenuhi standar tertentu. Prosesnya melibatkan tahap evaluasi, perjanjian kerja sama, serta pengelolaan inventaris.

Bagi calon mitra yang tertarik untuk langsung mengambil alih gerai yang sudah beroperasi, ada pilihan franchise take over. Model ini menawarkan harga paket yang telah ditentukan, termasuk perlengkapan toko dan hak penggunaan merek. Modal yang dibutuhkan bervariasi, namun umumnya dimulai dari Rp800 juta.

Tak hanya modal, calon mitra juga wajib mematuhi sistem royalti yang dihitung secara progresif berdasarkan penjualan bersih bulanan. Royalti mulai dari 0% hingga maksimum 4% tergantung pada omzet toko. Selain itu, syarat-syarat administratif seperti kepemilikan badan usaha, izin lokasi, serta kesiapan sistem manajemen harus dipenuhi sebelum resmi bergabung.

Program franchise dari Alfamart memberikan alternatif bagi para pelaku usaha yang ingin memperluas sayap di industri ritel modern. Dengan berbagai pilihan skema kerja sama, dukungan teknis, serta infrastruktur yang lengkap, peluang untuk sukses dalam bisnis ini semakin terbuka lebar bagi siapa saja yang tertarik dan memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.