Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, menegaskan bahwa stok pangan untuk masyarakat di wilayahnya akan tetap terjaga selama libur Lebaran. Usai melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, Gubernur menyatakan bahwa semua kebutuhan pokok seperti gula, minyak, dan beras telah dipersiapkan dalam jumlah yang mencukupi. Selain itu, upaya tegas akan dilakukan jika ada oknum yang mempermainkan distribusi atau menimbun barang.

Persiapan Stok Pangan Sebelum Hari Raya

Agustiar Sabran memastikan bahwa persiapan logistik telah dilakukan secara matang guna menghindari kekurangan pada momen penting ini. Koordinasi bersama lembaga terkait seperti Bulog dan Forkopimda membuktikan kesiapan penuh dalam menjaga stabilitas pasokan. Semua komoditas utama telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

Dalam kunjungan inspeksi ke kantor Bulog, Gubernur menyampaikan bahwa setiap jenis kebutuhan pokok telah dikalkulasikan dengan cermat. Ini termasuk stok gula, minyak goreng, serta bahan pokok lainnya. Masyarakat ditekankan untuk tidak khawatir karena semua aspek telah terorganisasi dengan baik. Menurut laporan dari gudang penyimpanan, bahkan jumlah stok melebihi permintaan rata-rata.

Pemberantasan Penimbunan dan Ketidakstabilan Harga

Berusaha menjaga ketertiban pasar, Gubernur menegaskan sikap keras terhadap pelaku yang mencoba merusak sistem distribusi. Kerja sama erat dengan instansi penegak hukum menjadi langkah strategis untuk mencegah praktik ilegal. Setiap tindakan yang merugikan masyarakat akan mendapatkan sanksi sesuai aturan.

Agustiar Sabran juga memberikan peringatan kepada siapa saja yang mencoba memanfaatkan situasi untuk keuntungan pribadi. Langkah-langkah tegas seperti pengawasan ketat dan penindakan hukum telah disiapkan sebagai benteng melawan praktik penimbunan. Dengan adanya dukungan dari aparat keamanan, stabilitas harga dan ketersediaan produk dapat dijaga dengan lebih efektif. Selain itu, transparansi dalam manajemen stok juga menjadi prioritas utama untuk menghindari spekulasi yang tidak diinginkan.