Pasar
Pengumuman Dividen dan Perubahan Struktur Pengurus di SMBC Indonesia
2025-04-22

PT Bank SMBC Indonesia Tbk. (BTPN) baru saja menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp 562,6 miliar atau setara dengan Rp52,85 per saham untuk tahun buku 2024. Angka ini mencakup 20% dari total laba bersih konsolidasi yang tercatat sebesar Rp 2,8 triliun. Selain itu, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), susunan pengurus bank mengalami pergantian signifikan baik di tingkat direksi maupun dewan komisaris.

Komposisi baru ini berlaku efektif setelah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta dokumen izin terkait lainnya. Para pemegang saham juga menyetujui sisa laba bersih yang tidak dibagikan sebagai dividen akan dialokasikan sebagai laba ditahan.

Penyesuaian Komposisi Direksi SMBC Indonesia

Berbagai posisi kepemimpinan telah mengalami rotasi sesuai hasil RUPST yang diselenggarakan pada April 2025. Beberapa nama baru telah diangkat ke posisi strategis, sementara beberapa petinggi lama memutuskan untuk tidak melanjutkan masa jabatan mereka.

Dalam struktur terbaru, Michellina Laksmi Triwardhany resmi menggantikan Darmadi Sutanto sebagai Wakil Direktur Utama, Jun Saito mengambil alih tugas Kaoru Furuya di posisi serupa, dan Yuki Terayama menggantikan Keishi Kobata sebagai direktur. Rotasi ini bertujuan untuk membawa dinamika baru serta menyegarkan strategi bisnis SMBC Indonesia. Mereka akan bekerja sama dengan Henoch Munandar, Direktur Utama yang tetap dipertahankan dalam posisinya. Setiap anggota direksi memiliki masa jabatan hingga RUPST 2028, dengan syarat memenuhi persyaratan regulasi terkait.

Selain penyesuaian di tingkat eksekutif, beberapa figur senior memilih untuk mundur secara sukarela. Hal ini menciptakan peluang bagi wajah-wajah baru untuk bergabung dan memberikan kontribusi segar kepada organisasi. Pengangkatan ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan dan stabilitas bank di masa depan, seiring dengan tantangan industri perbankan yang terus berkembang.

Alokasi Laba Bersih dan Pembagian Dividen

Sebanyak 20% dari laba bersih konsolidasi SMBC Indonesia untuk tahun buku 2024 telah dialokasikan sebagai dividen tunai. Total nilai dividen yang akan didistribusikan mencapai Rp 562,6 miliar, dengan nominal Rp52,85 per saham. Sisa laba bersih setelah pengurangan alokasi dividen akan dimasukkan ke dalam kategori laba ditahan guna mendukung operasional dan strategi jangka panjang perusahaan.

Pembagian dividen ini merupakan bentuk apresiasi kepada para pemegang saham atas dukungan mereka selama periode laporan. Langkah tersebut juga mencerminkan komitmen manajemen untuk menjaga transparansi dan tanggung jawab kepada pemangku kepentingan. Sementara itu, alokasi laba ditahan diyakini akan memperkuat fondasi keuangan perusahaan, sehingga siap menghadapi berbagai kemungkinan kondisi pasar ke depannya.

Dengan struktur pengelolaan laba yang matang serta kepemimpinan baru yang dinamis, SMBC Indonesia optimistis dapat terus meningkatkan performanya di tengah lingkungan bisnis yang semakin kompetitif. Langkah-langkah strategis ini juga menjadi indikator kuat bahwa perusahaan siap menghadapi tantangan dan peluang di masa mendatang.

more stories
See more