Pasar
Transformasi Ekonomi Pedesaan melalui Agen BRILink
2025-03-05

Pengembangan ekonomi di kawasan pedesaan Indonesia menghadapi tantangan distribusi layanan keuangan yang tidak merata. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI telah memperkuat komitmennya untuk mendukung pemberdayaan ekonomi di daerah-daerah terpencil dengan inisiatif Agen BRILink. Program ini bertujuan untuk memfasilitasi transaksi masyarakat dan mendukung pelaku usaha kecil menengah (UMKM), sambil meningkatkan literasi keuangan. Direktur Utama BRI, Sunarso, menekankan bahwa program ini telah mencapai 90% desa di Indonesia dan memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Meningkatkan Akses Keuangan di Kawasan Terpencil

BRI telah berinovasi dengan memanfaatkan jaringan agen BRILink untuk membantu masyarakat di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau oleh layanan perbankan formal. Melalui kerjasama dengan lebih dari satu juta agen yang tersebar di lebih dari 67.000 desa, BRI berhasil memperluas akses ke layanan keuangan bagi warga setempat. Volume transaksi melalui agen-agen ini mencapai Rp 1.589 triliun pada tahun 2024, menunjukkan peningkatan partisipasi masyarakat dalam aktivitas ekonomi.

Kehadiran agen BRILink menjadi solusi efektif untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Warung-warung kelontong dan toko-toko kecil yang menjadi agen BRILink menyediakan layanan perbankan dekat dengan rumah warga, membuat proses transaksi lebih mudah dan nyaman. Dengan demikian, BRI dapat menjangkau masyarakat yang sebelumnya belum terlayani oleh bank konvensional. Inisiatif ini juga mendukung pertumbuhan UMKM melalui penyediaan kredit usaha rakyat (KUR) senilai Rp 185 triliun, yang membantu lebih dari 4 juta UMKM di seluruh negeri.

Inovasi Digital dan Transformasi Layanan Perbankan

BRI telah melakukan transformasi besar-besaran dengan menutup lebih dari 1.000 kantor cabang dan menggantinya dengan layanan melalui agen BRILink. Strategi ini merupakan bagian dari tahap kedua transformasi BRI, dikenal sebagai BRIvolution 2.0. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan inklusi keuangan dan partisipasi masyarakat dalam ekonomi digital. Meskipun Indonesia belum sepenuhnya siap untuk transisi ke layanan perbankan digital, agen BRILink tetap menjadi pilihan yang disukai oleh banyak masyarakat.

Sunarso menjelaskan bahwa masyarakat masih lebih memilih layanan perbankan melalui agen lokal yang dekat dengan lingkungan mereka. Hal ini menunjukkan pentingnya adanya kehadiran fisik dan sentuhan pribadi dalam layanan perbankan. Agen BRILink tidak hanya menyediakan layanan transaksi, tetapi juga mendukung literasi keuangan dan pemberdayaan ekonomi di tingkat dasar. Dengan pendekatan ini, BRI berharap dapat mewujudkan visi menjadi grup perbankan paling berharga di Asia Tenggara dan juara inklusi keuangan.

more stories
See more