Sebuah jaringan hotel mewah bernama Aman Resort telah menjadi simbol kemewahan bagi para pelancong internasional. Berawal dari ide sederhana seorang pria asal Sukabumi, Adrian Zecha, perusahaan ini kini berkembang pesat dan mengoperasikan properti di lebih dari 20 negara. Di balik kesuksesannya, terdapat kisah inspiratif tentang bagaimana Adrian membangun kerajaan bisnisnya dari nol, meskipun menghadapi tantangan besar dalam hidupnya.
Meski kepemimpinan Aman saat ini dipegang oleh Vladislav Doronin, sejarah awal pendiriannya tetap erat kaitannya dengan Adrian Zecha. Dengan filosofi unik yang menekankan pada keintiman dan ketenangan, Adrian berhasil menciptakan pengalaman luar biasa bagi setiap tamu hotelnya. Konsep inovatif ini menjadi fondasi kesuksesan Aman Resort hingga hari ini.
Adrian Zecha lahir di Sukabumi pada tahun 1933 dari keluarga Tionghoa yang mapan. Karier awalnya berbeda jauh dari dunia perhotelan; ia bekerja sebagai jurnalis wisata di berbagai media, termasuk Time. Pengalamannya meliput destinasi wisata global membuka wawasan baru tentang konsep hotel yang ada pada masanya. Ketidakpuasan terhadap desain hotel besar yang cenderung generik mendorongnya untuk menciptakan sesuatu yang berbeda: sebuah hotel eksklusif dengan ruang terbatas yang dapat memberikan layanan maksimal kepada para tamunya.
Dengan visi tersebut, Adrian mendirikan Regent International Hotels pada tahun 1972 sebelum akhirnya memulai proyek pribadinya pada tahun 1988. Hotel pertamanya, Amanpuri di Phuket, Thailand, dirancang untuk menawarkan kedamaian dan privasi kepada para tamu. Nama "Aman" sendiri berasal dari kata Sanskerta yang berarti "damai," mencerminkan nilai-nilai inti dari seluruh properti Aman Resort. Konsep kecil namun eksklusif ini menjadi kunci keberhasilan Adrian dalam menarik perhatian pasar premium.
Berkat strategi inovatif yang difokuskan pada lokasi-lokasi wisata terpencil serta pengalaman personal bagi para tamu, Aman Resort tumbuh menjadi salah satu merek perhotelan paling bergengsi di dunia. Setiap hotel dibangun dengan mempertimbangkan harmoni alami lingkungan sekitarnya, sehingga menciptakan atmosfer yang tak tertandingi oleh kompetitor lain. Adrian berhasil menjadikan Aman sebagai simbol kemewahan modern tanpa mengorbankan keterhubungan dengan alam.
Pada masa kini, meskipun kepemimpinan Aman Group telah berpindah tangan, warisan Adrian tetap terasa kuat dalam setiap detail operasional hotel-hotelnya. Para tamu masih merasakan sentuhan personal yang menjadi ciri khas Aman Resort sejak didirikan. Dari Amanjiwo di Magelang hingga berbagai properti lain di seluruh dunia, setiap hotel meneruskan filosofi Adrian tentang pentingnya kedamaian dan kenyamanan. Kisah Adrian Zecha tidak hanya menjadi inspirasi bagi industri perhotelan, tetapi juga bagi siapa saja yang ingin mengubah ide menjadi realitas melalui dedikasi dan kreativitas.