Pada akhir tahun ini, PT Cipta Perdana Lancar, yang baru saja mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia, merencanakan langkah strategis dengan memperluas cakupan bisnisnya. Perusahaan ini tidak hanya berfokus pada sektor otomotif, melainkan juga mengembangkan lini produk makanan, khususnya food tray. Direktur perusahaan, Tjoeng Rino Saputra, menjelaskan bahwa diversifikasi ini bertujuan untuk mendukung program makanan bergizi gratis dan meningkatkan pendapatan perusahaan hingga Rp 1 triliun pada tahun 2025.
Di tengah-tengah perkembangan ekonomi yang dinamis, PT Cipta Perdana Lancar memutuskan untuk melangkah lebih jauh dari sektor otomotif. Dalam suasana yang penuh optimisme, perusahaan ini merancang rencana diversifikasi bisnis yang ambisius. Salah satu inisiatif utama adalah masuk ke industri food tray, yang dipandang sebagai peluang besar bagi pertumbuhan perusahaan.
Tjoeng Rino Saputra, salah satu direktur senior perusahaan, mengungkapkan bahwa langkah ini bukan hanya semata-mata untuk mengejar keuntungan finansial, tetapi juga memiliki tujuan sosial. Perusahaan berkomitmen untuk mendukung program makanan bergizi gratis, yang menjadi bagian penting dari misi mereka. Target pendapatan yang ditetapkan adalah Rp 1 triliun pada tahun 2025, sebuah angka yang menunjukkan keyakinan kuat terhadap potensi pasar dan strategi yang telah dirumuskan.
Dalam acara Fundamental Pundit di Program Closing Bell CNBC Indonesia, Senin (10/03/2025), Safrina Nasution berdialog dengan Tjoeng Rino Saputra untuk membahas lebih lanjut tentang visi dan strategi perusahaan ini. Diskusi tersebut memberikan wawasan yang mendalam tentang bagaimana PT Cipta Perdana Lancar berencana untuk mencapai tujuannya.
Berita ini menunjukkan bahwa adaptasi dan inovasi adalah kunci sukses dalam dunia bisnis yang selalu berubah. Langkah PT Cipta Perdana Lancar untuk memperluas cakupan bisnisnya dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk tidak hanya fokus pada satu sektor, tetapi juga mencari peluang baru yang dapat mendukung pertumbuhan dan stabilitas jangka panjang.