Pasar
Perbaikan Sistem Asuransi Kesehatan: Langkah Strategis OJK untuk Meningkatkan Perlindungan Masyarakat
2025-02-27
Jakarta, CNBC Indonesia — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah merancang regulasi baru yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk asuransi kesehatan. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan dampak positif signifikan bagi masyarakat dan industri asuransi secara keseluruhan.

Mewujudkan Ekosistem Asuransi yang Lebih Sehat dan Terpercaya

Pengawasan Proses Underwriting

Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) Otoritas Jasa Keuangan, Ogi Prastomiyono, menekankan pentingnya perbaikan proses underwriting dalam sistem asuransi kesehatan. Menurutnya, penilaian risiko saat ini masih kurang tepat dan memerlukan perbaikan substansial. Misalnya, ada peserta yang tidak melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh sebelum mengambil polis, sehingga tidak mengetahui kondisi medis mereka dengan pasti. Hal ini berpotensi menimbulkan ketidakadilan dalam penentuan premi dan manfaat.Selain itu, banyak nasabah yang tidak memahami bagaimana perusahaan asuransi menggunakan premi yang dibayarkan. Apakah dana tersebut digunakan untuk investasi berisiko atau dipergunakan untuk kebutuhan operasional lainnya? Transparansi menjadi faktor krusial dalam menjaga kepercayaan nasabah terhadap lembaga asuransi. Oleh karena itu, OJK berkomitmen untuk memperbaiki proses underwriting agar lebih akurat dan transparan, sehingga masyarakat mendapatkan perlindungan yang lebih baik.

Inovasi Metode Penjualan Produk Asuransi

Regulasi baru juga akan mencakup metode penjualan produk asuransi melalui agen. Saat ini, masih ada ketimpangan informasi antara nasabah dan produk asuransi yang ditawarkan. Misalnya, agen sering kali tidak menjelaskan secara detail tentang syarat dan ketentuan polis kepada calon nasabah. Akibatnya, banyak orang yang membeli polis tanpa benar-benar memahami apa yang mereka beli.Ogi menegaskan bahwa aturan baru ini akan memastikan agen asuransi memberikan informasi lengkap dan akurat kepada calon nasabah. Selain itu, agen juga harus menjelaskan dengan jelas tentang hak dan kewajiban nasabah, serta mekanisme klaim jika suatu saat dibutuhkan. Dengan demikian, nasabah dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana dalam memilih produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Koordinasi Antar Lembaga untuk Menciptakan Ekosistem yang Lebih Sehat

Salah satu tantangan utama dalam industri asuransi kesehatan adalah ketidakteraturan dalam pembayaran dan pelayanan rumah sakit. Beberapa kasus menunjukkan bahwa rumah sakit sering kali mengenakan biaya yang tidak wajar kepada pasien, sehingga menambah beban finansial mereka. Untuk mengatasi masalah ini, OJK telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan dan berbagai asosiasi asuransi untuk merumuskan mekanisme pembayaran yang lebih adil dan transparan.Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan kebijakan yang membatasi biaya rumah sakit hingga maksimum 200% dari tarif standar, dengan pembagian biaya antara BPJS Kesehatan (75%) dan asuransi swasta (125%). Langkah ini bertujuan untuk mencegah praktik overcharging yang merugikan pasien. OJK juga berkomunikasi intensif dengan Kementerian Kesehatan untuk menetapkan mekanisme pembayaran yang lebih efisien, termasuk urutan pembayaran dan prosedur klaim yang lebih mudah dimengerti oleh masyarakat.

Optimasi Manfaat Melalui Coordination of Benefit (COB)

Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan keadilan dalam pemberian manfaat, OJK juga akan mengatur mekanisme coordination of benefit (COB). COB memungkinkan peserta mendapatkan manfaat dari dua atau lebih asuransi, seperti BPJS Kesehatan dan asuransi swasta. Ini sangat penting bagi masyarakat yang memiliki lebih dari satu polis asuransi, karena dapat mengoptimalkan penggunaan dana asuransi mereka.Misalnya, jika seseorang dirawat di rumah sakit, COB akan memastikan bahwa biaya perawatan dibagi secara proporsional antara BPJS Kesehatan dan asuransi swasta. Ini tidak hanya mengurangi beban finansial pasien, tetapi juga mencegah tumpang tindih dalam pembayaran manfaat. OJK berkomitmen untuk memastikan bahwa mekanisme COB berjalan dengan lancar dan efektif, sehingga masyarakat mendapatkan manfaat optimal dari polis asuransi yang mereka miliki.
more stories
See more